Pembukaan ON Fitnes Centre BP2D Diapresiasi Walikota Malang

Mendukung kinerja yang baik dengan jasmani yang sehat.

Kota Malang – Dengan tujuan menjaga kondisi tubuh yang tetap sehat sehingga bisa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, Walikota Malang Sutiaji meresmikan Ongis Nade (ON) Fitnes Centre BP2D pagi ini, Minggu (03/02).

Sebelum meresmikan ON Fitnes Centre, Sutiaji juga mendoakan 25 pegawai Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) kota Malang dan keluarganya yang berangkat umroh pada hari Senin besok (04/02).

“Doakan kita semua dan kota Malang agar tetap aman dan bisa menjadi kota yang bermartabat,” ujar Sutiaji kepada rombongan yang akan berangkat umroh.

Menurut Walikota Malang, keberangkatan rombongan umroh adalah untuk memenuhi kebutuhan rohani para pegawai BP2D.

“Selain rohaninya, maka kebugaran jasmani juga harus dijaga dengan memanfaatkan ON Fitnes Centre yang hari ini sudah diresmikan. Jadi kebutuhan rohaninya dapat, jasmaninya juga sehat,” ujar Sutiaji sebelum peresmian ON Fitnes Centre.

Sutiaji berharap dengan terpenuhinya kebutuhan jasmani dan rohani para pegawai BP2D kota Malang tersebut akan mampu meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Peresmian ON Fitnes Centre dilakukan Walikota Malang dengan memberikan barbel seberat Lima kilogram kepada Kepala BP2D kota Malang, Ade Herawanto serta melakukan pengguntingan bunga sebagai tanda peresmian.

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kota Malang, Eddy Wahyono menyatakan apresiasi terhadap inovasi yang dilakukan oleh BP2D kota Malang dengan membuat Pusat Kebugaran ON Fitnes Centre.

“Saya juga sudah sampaikan bagaimana BP2D bekerjasama dengan KONI kota Malang dalam peningkatan prestasi atlet kota Malang,” ungkap Eddy Wahyono.

Kerjasama yang disampaikan Ketua Umum KONI kota Malang tersebut adalah diijinkannya atlet-atlet yang dibina KONI kota Malang tersebut bisa menggunakan juga fasilitas ON Fitnes Centre tersebut.

“Nanti atlet KONI kota Malang bisa mempergunakan juga, tapi tentunya nanti akan diatur tentang teknis penggunaannya,” pungkas Ade Herawanto. (A.Y)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini