Bersama TPID Kota Malang gelar Operasi Pasar di tiga lokasi.
ADADIMALANG – Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji bersama jajaran Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Malang menggelar Operasi Pasar di tiga lokasi pagi tadi, Kamis (13/04/2023).
Tiga lokasi yang menjadi lokasi pelaksanaan antara lain Pasar Bunulrejo, Pertamina Fuel Terminal Malang serta Perum Bulog KC Malang, dimana Operasi Pasar tersebut digelar untuk meninjau ketersediaan dan keterjangkauan harga bahan pokok dan kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri 1444 Hijriah di bulan April 2023 ini.
“Masyarakat sudah tidak perlu was-was terjadi kelangkaan bahan bakar, kelangkaan pangan dan lain sebagainya, karena berdasarkan peninjauan Operasi Pasar diketahui kebutuhan masyarakat Insya Allah akan tercukupi,” ucap Wali Kota Sutiaji.

Dalam kegiatan tersebut juga diikuti Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Malang Samsun Hadi, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang Sugiarto Kasmuri, Kepala BPS Kota Malang Erny Fatma Setyoharini, Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso, anggota TPID Kota Malang serta unsur TNI dan Polri.
Peninjauan pertana dilaksanakan di Pasar Bunulrejo dimana di lokasi tersebut diketahui harga bahan pangan termasuk stabil.
“Harga-harga masih terkendali ya di sini mulai daging ayam, daging sapi, telur, cabai, tomat, tepung terigu dan minyak tidak ada peningkatan yang cukup berarti, artinya Alhamdulillah stabilitas harga di Kota Malang cukup bagus,” ujar Wali Kota Sutiaji.
Stabilitas harga diharapkan Wali Kota Sutiaji dapat terus dijaga sebagai upaya mengendalikan inflasi di Kota Malang.
“Semoga kami dapat mempertahankan inflasi di Kota Malang yang kemarin month to month-nya terkecil di Jawa Timur, mudah-mudahan bisa terkondisi dengan baik,” terangnya.
Lebih lanjut Wali Kota Sutiaji mengungkapkan ketersediaan bahan bakar di Kota Malang mencukupi untuk lebaran nanti dimana saat ini ketersediaan bahan bakar masih cukup dan ada tambahan 15 persen sementara tahun lalu hanya ada penambahan 10 persen saja.
“Sekarang kan sudah agak bebas karena sudah tidak ada PPKM maka kemungkinan ada lonjakan sehingga akan ditambah 5 persen, jadi ada ketersediaan 15 persen,” jelas Wali Kota Sutiaji.
Berdasarkan data hingga hari ini (13/04/2023), stok bahan bakar Pertamina Fuel Terminal Malang untuk Pertalite tersedia 3.489 kilo liter (KL), Pertamax 627 KL, Pertamax Turbo 60 KL, Bio Solar 1.167 KL, Dex Series 209 KL, sementara Stok LPG sebesar 241 MT.
“Kalau LPG ada penambahan. Tahun-tahun yang dulu penambahannya hanya di angka 2 persen dan sekarang ditambah 5 persen sehingga totalnya 7 persen untuk LPG,” terang Wali Kota Sutiaji.

Saat meninjau Gudang BULOG di Gadang Wali Kota Sutiaji menyebut pasokan beras telah tersedia dan mencukupi.
“Kalau satu setengah bulan lalu sempat ada kelangkaan dan tinggal beras luar negeri saja, alhamdulillah saat ini beras telah tersedia. Mencukupi untuk kebutuhan lebaran dan sudah terpenuhi dengan baik,” terangnya. Wali Kota Sutiaji.
Perlu diketahui, terhitung sejak hari ini Perum BULOG KC Malang tengah melakukan penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan di wilayah Kota Malang. (A.Y)