ADADIMALANG.COM | Kampus POLINEMA – Setelah sempat berada di ranking pertama di hari perdana dan beberapa hari di awal pelaksanaan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) Politeknik XIV, tim tuan rumah Politeknik Negeri Malang (POLINEMA) ternyata hanya mampu mempertahankan posisi Juara Tiga atau rangking ke tiga seperti pelaksanaan PORSENI XIII yang lalu.
Hal tersebut juga diketahui dari pengumuman Juara Umum dan Juara 1, 2 dan 3 saat prosesi penutupan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) XIV di Graha Politeknik Kota Malang malam hari tadi. Politeknik Negeri Sriwijaya mampu menduduki peringkat pertama atau Juara 1 dan sekaligus Juara Umum PORSENI Politeknik XIV, sementara Politeknik Negeri Jember berada di ranking ke-2. Dan Politeknik Negeri Malang berada di ranking ke-3 atau meraih prestasi sebagai Juara 3 PORSENI Politeknik XIV.
Menanggapi raihan tim kebanggan Politeknik Negeri Malang hanya mampu meraih Juara 3 sebagai hasil terbaiknya, Direktur POLINEMA Ir. Supriatna Adhisuwignjo, ST., MT., menyampaikan POLINEMA telah melakukan persiapan jauh-jauh hari untuk mengikuti PORSENI Politeknik XIV ini.
“Namun yang harus kita lihat dan kita ketahui bersama aadalah tingkat kompetisi yang semakin hari juga semakin tinggi, artinya dari aspek jumlah peserta aja semakin banyak jika dibandingkan dengan PORSENI Politeknik XIII lalu. Bahkan tidak hanya jumlah atlet dan artis yang bertambah, jumlah Politeknik yang mengirimkan atlet dan artisnya di PORSENI Politeknik XIV kali ini juga bertambah,” ungkap Supriatna Adhisuwignjo.
Bertambahnya jumlah peserta dan jumlah Politeknik yang mengikuti PORSENI Politeknik XIV tentunya meningkatkan tingkat persaingan yang tinggi di antara semua pesertai, sehingga jika dilihat dari capaian medali baik itu Emas, Perak ataupun Perunggu selisihnya tidak terlalu jauh.
“Kami dari Politeknik Negeri Malang sebagai juara 3 dengan Politeknik Negeri Jember selisihnya juga tidak jauh hanya selisih di perolehan medali Peraknya. Benar-benar sangat ketat persaingan PORSENI Politeknik XIV ini,” ungkap Direktur POLINEMA.
Meski demikian, Supriatna menyampaikan pihaknya juga merasa bersyukur masih mampu meraih Juara ke-3 dengan semua kondisi dan persaingan yang sangat tinggi tersebut.
“Walaupun turun dari ekspektasial kami namun paling tidak dengan tingkat persaingan yang semakin kompetitif ini kami masih mampu meraih posisi juara ke-3, tentunya semua pihak juga menginginkan peningkatan prestasi yang kemudian menyebabkan persaingan yang luar biasa saat PORSENI Politeknik XIV ini,” pungkas Supriatna Adhisuwignjo. (A.Y)