Sambut Hari Kesehatan Mental Sedunia, Whida Rositama Launching Lagu berjudul ‘Philophobia’

banner 468x60

ADADIMALANG.COM | Kota Malang – Selain aktif mengajar di Fakultas Humaniora khususnya di Sastra Inggris UIN Maulana Malik Ibrahim, energi dan juga ide-ide Whida Rositama, M.Hum., CT., masih tersisa cukup banyak hingga dapat terus menghasilkan karya di bidang musik.

Setelah dirinya merampungkan tugas sebagai penulis naskah film layar lebar ‘Tak Kenal maka Ta’aruf’ sekaligus shooting untuk memerankan seorang dosen ilmu kesehatan dalam film yang sama, Whida rupanya telah menyiapkan karya barunya berupa single lagu untuk menyambut peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia (internasional) yang diperingati setiap tanggal 10 Oktober, termasuk hari ini.

Bacaan Lainnya

“Jadi karena momennya adalah tentang kesehatan mental, maka saya mengeluarkan single lagu yang berjudul Philophobia, dimana Philo ini artinya mencintai dan phobia adalah ketakutan. Jadi lagu ini bercerita tentang ketakutan seseorang untuk mencintai atau memulai sebuah hubungan ataupun terikat di dalam hubungan asmara,” ungkap Whida.

Diakui oleh Whida bahwa ide dari lagu Philophobia tersebut salah satunya adalah berdasarkan pengalaman dirinya sendiri yang sempat mengalami philophobia akibat beberapa kali mengalami kegagalan dalam urusan percintaan.

Penyanyi dan Pencipta lagu, Whida Rositama, M.Hum., CT., saat konferensi pers launching single terbarunya yang berjudul Philophobia (Foto : Agus Yuwono)

“Jadi melalui lagu ini saya juga menyuarakan apa yang dirasakan orang-orang yang mungkin tidak sadar mengalami philophobia dan tidak tahu bagaimana keluar dari kondisi tersebut. Jadi bisa dibilang ini juga sebuah kampanye untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental,” ungkap perempuan yang juga merilis lagu berjudul ‘Hope’ di momen hari Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 2024 lalu.

Mengambil genre pop ballads single berjudul Philophobia diharapkan dapat menjadi suara bagi orang-orang yang merasa tersisih akibat ketakutan yang sering kali tidak dipahami orang lain.

“Saya berharap, melalui lagu Philophobia ini, maka mereka yang merasa takut bisa menemukan keberanian untuk terbuka dan membantu orang lain memahami bahwa cinta dengan segala risikonya adalah bagian dari perjalanan hidup yang layak diperjuangkan,” ungkap Whida Rositama.

Istilah Philophobia menurut Whida juga masih banyak yang tidak tahu atau belum familiar jika dibandingkan dengan jenis phobia-phobia yang dapat terlihat dan banyak menjangkiti orang kebanyakan.

“Saat saya berada di Jakarta, salah satu produser film ternyata juga baru tahu istilah Philophobia ini dan kemudian berencana membuat film tentang itu. InsyaAllah lagu Philophobia ini diminta untuk menjadi Original Sound Track film tersebut jika jadi dibuat nanti,” ungkap Whida.

Ditanya kalimat di dalam lagu Philophobia ciptaannya tersebut yang dirasa akan sangat mewakili perasaan banyak orang yang mengalaminya, Whida hanya mengucapkan sepenggal kalimat ‘Sanggupkah kau sembuhkan aku…’. (A.Y)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60