Tiga Stafsus Kementerian PPPA Kunjungi 2 Kampung Binaan Bambang Irianto

banner 468x60

Strategi membangun kampung tematik ala Bambang Irianto dapat mendukung pelaksanaan program RBI Kementerian PPPA. 

Kota Malang | ADADIMALANG.COM – Dengan tujuan melihat langsung praktik-praktik baik dalam pemberdayaan masyarakat yang dapat berdampak pada pemberdayaan perwmpuan dan perlindungan anak, tiga orang Staf Khusus Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) datang ke kota Malang mulai pagi tadi, Selasa (11/02/2025).

Ketiga staf khusus Kementerian PPPA yang datang ke kota Malang ini antara lain Hj. Ariza Agustina, S.E., M.Si., dari bidang Perlindungan Perempuan, Prof. Dr. Ir. Hj. Andi Majdah Muhyiddin Zain, M.Si., dari bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Prof. Dr. Zahrotun Nihayah, M.Si., dari bidang Perlindungan Anak.

Bacaan Lainnya

Kunjungan pertama ke kota Malang adalah ke wilayah Kampung Semar yang ada di wilayah kelurahan Arjosari dimana ketiganya disambut para perempuan pelaku kampung tematik Semar tersebut. Mendatangi dan melihat langsung berbagai spot kunjungan di Kampung Semar dengan berbagai swadaya dan inovasi warga membuat ketiga stafsus Kementerian PPPA ini berdecak kagum dan mendalami berbagai hal yang menarik bagi mereka.

“Wah kampungnya bersih, rumahnya juga bersih-bersih dan banyak tanaman yang ditan dan dirawat oleh keluarga dan masyarakat Kampung Semar ini,” ujar Hj. Ariza Agustina, S.E., M.Si., saat meninjau langsung berbagai wilayah Kampung Semar.

Kunjungan ke dua dilakukan ke Kampung Wonosari Go Green di RW 19 kecamatan Purwantoro yang juga dikenal aebagai Kampung Lansia dan Kampung Pancasila.

Sama halnya dengan di Kampung Semar, di. Kampung Lansia ketiga staf khusus Kementerian PPPA juga melaksanakan peninjauan lokasi yang sering menjadi destinasi kunjungan.

Kunjungan terakhir adalah di Rumah Prestasi Glintung Go Green (RP 3G) untuk mengikuti materi strategi pembangunan Kampung Tematik dari Ir. Bambang Irianto yang merupakan pembina dari Kampung Semar dan Kampung Lansia yang telah dikunjungi mulai pagi tadi.

Salah satu Staf Khusus Menteri BPPPA yakni Prof. Dr. Ir. Hj. Andi Majdah Muhyiddin Zain, M.Si., menyampaikan pihaknya merasa sangat bersyukur dapat berkunjung dan melihat langsung praktik baik di tiga lokasi yang dibina oleh Pembina Lingkungan tingkat Nasional asal kota Malang Ir. Bambang Irianto hari ini.

“Di Kampung Semar alhamdulillah sangat jelas terlihat bahwa partisipasi masyarakat itu sangat menentukan dalam memajukan sebuah wilayah ya, sehingga program-program yang diinisiasi baik itu melalui para ekspert atau para penggiat Kampung maupun dari pemerintah itu akan bisa berkelanjutan. Partisipasi masyarakat itu sudah sangat merata ya di Kampung Semar,” ungkap Andi Majdah Muhyiddin Zain.

Lingkungan yang asri dan menjaga lingkungan sangat nampak di Kampung Semar, sehingga akan dapat menunjang ketahanan pangan keluarga dan dapat menjadi inspirasi bagi pemberdayaan perempuan dan anak.

“Termasuk untuk dapat mendukung program Ruang Bersama Indonesia (RBI) ini dan juga dapat direplikasi di desa atau kampung lainnya. Jika masyarakat itu berdaya, perempuan-perempuannya berdaya dan ada kerjaasama yang baik dengan bapak-bapaknya pendidikan keluarga juga pasti berjalan dengan baik sehingga anak-anak dari kampung itu akan menjadi anak-anak yang siap menjadi generasi emas 2045 mendatang,” ungkap Hj. Andi Majdah Muhyiddin Zain.

Hasil kunjungan di lokasi ke dua yakni Kampung Lansia Wonosari RW 19 Purwantoro juga mendapat apresiasi serupa.

Menurut perempuan yang juga seorang akademisi ini, kampung Lansia di Wonosari Go Green yang berbasis pemberdayaan lansia tersebut juga dinilai luar biasa karena mampu mengoptimalkan potensi yang dimilikinya.

“Meskipun lansia, namun ternyata mampu berkarya dan bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya, termasuk kita lihat tadi penampipan Dewi Godong yang sangat luar biasa dan menghibur. Apalagi lingkungannya juga sangat asri,” ujar Hj. Andi Majdah.

Rumah Prestasi Glintung Go Green (RP 3G) menjadi lokasi terakhir yang dikunjungi Staf Khusus Kementerian PPPA hari ini, dimana ketiganyanakan mengikuti materi dari Bambang Irianto tentang strategi membangun kampung tematik.

Ketiganya juga merasa materi yang diberikan sangatlah menginspirasi dan dapat diterapkan untuk mendukung pelaksanaan program RBI Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

“Di Rumah Prestasi ini berbagai lapisan masyarakat dapat datang dan belajar bagaimana membangun kampung atau membangun desa tanpa biaya dengan memanfaatkan potensi yang ada, karena kita ketahui bahwa Indonesia merupakan negara yang sumber dayanya sangat kaya raya dan sangat bervariasi antar desa antar kampung sehingga kita bisa membangun desa berdasarkan potensi dan karakteristik desa tersebut,” ungkap perempuan berkacamata ini.

Mengakhiri wawancara, Hj. Andi Majdah Muhyiddin Zain menegaskan strategi membangun kampung tematik seperti yang disampaikan Ur. Bambang Irianto itu akan menjadi inspirasi bagi Kementerian PPPA khususnya untuk bagaimana meningkatkan kualitas pemberdayaan perempuan sehingga anak-anak juga dapat berdaya sehingga akan siap menjadi generasi emas untuk melanjutkan kepemimpinan bangsa di masa-masa yang akan datang. (A.Y)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60