Legacy Pj Wali Kota Iwan dalam Pembangunan Lahan Parkir Kayutangan

banner 468x60

Kota Malang | ADADIMALANG.COM – Penjabat Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, S.T., M.M., mempunyai legacy penting dalam pembangunan lahan parkir di kawasan Kayutangan. Dia menegaskan komitmennya dalam menata kawasan Kayutangan dengan membangun lahan parkir terpusat. Proyek ini menjadi bagian dari 11 program prioritasnya yang tidak hanya bertujuan mengatasi masalah parkir, tetapi juga menjaga kelestarian heritage kawasan tersebut.

Pembangunan lahan parkir ini telah melewati proses panjang sejak pertama kali dikaji pada 2019. Namun, baru pada September 2024, di bawah kepemimpinan Iwan, upaya percepatan realisasi proyek ini mendapat perhatian khusus.

Bacaan Lainnya

Ia mengawal langsung pengadaan lahan dan memastikan aspek perencanaan teknis berjalan optimal. Setelah melalui berbagai tahapan, akhirnya lahan eks Bank Syariah Mandiri seluas 1.334 meter persegi ditetapkan sebagai lokasi parkir terpusat di kawasan Kayutangan.

Bahkan, sebelum proses pelunasan rampung, Pemkot Malang telah mencapai kesepakatan dengan pemilik lahan untuk memanfaatkannya sebagai kantong parkir guna mengantisipasi lonjakan wisatawan saat Natal dan Tahun Baru 2024.

Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan saat memimpin rapat koordinasi terkait parkir di kawasan Kayutangan
Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan saat memimpin rapat koordinasi terkait parkir di kawasan Kayutangan

“Alhamdulillah, pada Selasa (12/2), dengan dihadiri Forkopimda, proses tanda tangan pelepasan lahan kepada Pemkot Malang telah dilakukan. Pembayaran juga sudah dituntaskan melalui Bank Jatim kepada pemilik lahan, Pak Hutomo. Mudah-mudahan ini berjalan sesuai tahapan yang kita harapkan untuk menangani persoalan parkir di Kayutangan,” ujar Iwan.

Dengan pelunasan yang telah dilakukan, proyek ini kini memasuki tahap penyusunan Detail Engineering Design (DED). Konsultan perencana PT Skala Pilar Lima ditunjuk untuk menyusun desain yang mempertahankan kondisi eksisting bangunan utama sebagai bagian dari upaya menjaga nilai sejarah dan konsep heritage Kayutangan.

“Bangunan ini akan memberikan karakter khas bagi kawasan wisata Kayutangan Heritage. Maka dalam penyusunan DED, penting untuk menjaga kelestarian cagar budaya, serta memastikan keamanan, terutama dalam mitigasi kebakaran. Selain itu, kenyamanan akses pengunjung dan kelancaran lalu lintas di sekitar kawasan juga harus diperhatikan,” jelas Iwan.

Lebih lanjut, Iwan menginginkan lahan parkir ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat parkir kendaraan, tetapi juga mendukung keberlanjutan wisata Kayutangan Heritage.

“Saya ingin bangunan utama di lahan ini dimanfaatkan untuk fasilitas publik, seperti pusat informasi wisata dan toilet. Dengan demikian, kawasan ini memiliki kombinasi antara lahan parkir, pusat informasi, dan fasilitas pendukung lainnya yang saling terintegrasi. Ke depan, saya berharap bangunan ini bisa menjadi ikon baru di Kayutangan Heritage,” paparnya.

Dengan dimulainya tahap perencanaan teknis, Iwan berharap proyek ini segera terealisasi dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Kota Malang.

“Saya ingin pembangunan ini tidak hanya mengurai kepadatan lalu lintas di Kayutangan, tetapi juga mendukung pengembangan pariwisata sekaligus menjaga kelestarian kawasan heritage yang menjadi kebanggaan kita bersama,” pungkasnya. (A.Y)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60