SMAK Kosayu Malang tetap melaksanakan tradisi tahunan meski dalam kondisi pandemi covid-19.
ADADIMALANG – Menyiasati kondisi pandemi virus Corona (Covid-19), SMAK Kolese Santo Yusuf (Kosayu) Malang melaksanakan Expo Karir, Expo Pendidikan hingga Pameran Perguruan Tinggi Secara Daring (Online)
Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMAK Kosayu Malang, Petrus Wisnu Wiyono Sakti menjelaskan bahwa kegiatan expo karir, expo pendidikan dan juga pameran perguruan tinggi ini merupakan kegiatan tahunan SMAK Kosayu Malang yang sudah menjadi tradisi.
“Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan wawasan kepada para siswa didik tentang perguruan tinggi yang kelak akan menjadi tempat belajar mereka di tahap berikutnya,” ungkap Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMAK Kosayu Malang.
Dilaksanakan selama 2 hari sejak hari ini, Expo Karir dan Expo Pendidikan serta Pameran Perguruan Tinggi secara daring di SMAK Kosayu ini diikuti ribuan peserta dari kalangan siswa dan guru serta alumni SMAK Kosayu Malang dan siswa SMA SMK dari sekolah lainnya.
“Untuk Expo Pendidikan ini diikuti 51 perguruan tinggi dan 11 biro pendidikan dari dalam dan luar negeri yang terbagi dalam 21 room dengan masing-masing guru sebagai pendamping setiap room,” jelas Petrus Wisnu Wiyono Sakti.
Dalam setiap room, perguruan tinggi dan biro pendidikan akan tampil secara bergantian sesuai dengan ketertarikan pilihan siswa ingin mengetahui informasi dari kampus yang mana.
“Usai expo pendidikan akan ada pameran pendidikan dengan konsep tiap perguruan tinggi atau biro pendidikan membuka room masing-masing guna menunjukkan kelebihan dan apa yang dimiliki di masing-masing kampus,” ujar pria yang selama ini mengurus Sarana Prasarana SMAK Kosayu Malang ini.
Dengan pelaksanaan secara daring, perguruan tinggi dan biro pendidikan termasuk para siswa dapat mengikuyi keseluruhan expo dari SMAK Kosayu Malang ini dari lokasi masing-masing tanpa oerlu khawatir terpapar virua Corona (Covid-19).
“Ini adalah tradisi dari SMAK Kosayu Malang yang sudah puluhan tahun dilaksanakan setiap tahun. Dan kali ink tetap kami laksanakan meski harus secara daring karena pandemi covid-19,” pungkas Petrus Wisnu Wiyono Sakti. (A.Y)
