Antisipasi krisis air dan gangguan pelayanan air bagi masyarakat kota Malang.
Kota Malang – Dengan tujuan memastikan layanan air kepada warga masyarakat kota Malang yang menjadi pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) kota Malang, Walikota Malang, Sutiaji melakukan inspeksi mendadak (sidak) pagi hari ini, Kamis (1701).
Sutiaji bersama rombongan dari Pemkot Malang mendatangi kantor PDAM kota Malang, kemudian melihat langsung dua tandon air milik PDAM kota Malang di kawasan wilayah Poncokusumo dan Tumpang, kabupaten Malang.
“Masyarakat wilayah Kedungkandang beberapa hari lalu mengalami krisis air karena terhambatnya aliran air dari Sumber Pitu. Untuk normalisasinya memang dibutuhkan sekitar empat hari agar aliran air dapat kembali lancar mengalir,” ujar Sutiaji.
Didampingi Plt Dirut PDAM Kota Malang, Walikota Malang Sutiaji mengaku sengaja turun ke lapangan agar dapat melihat langsung apa yang menjadi kendala PDAM agar dapat segera diselesaikan dengan baik tanpa merugikan pihak manapun.
“Saya berharap PDAM Kota Malang dapat terus meningkatkan kinerjanya demi pelayanan terbaik pada masyakarat Kota Malang. Air adalah kebutuhan primer yang harus terpenuhi” tegas Sutiaji.
Sementara itu, Plt Dirut PDAM Kota Malang, Anita Sari menyatakan normalisasi aliran air PDAM akan dioptimalkan dengan beberapa redesign konstruksi teknis di jaringan perpipaan dan strainer.
“Hal tersebut akan mengurangi resiko kotoran menyumbat strainer dan mempercepat waktu yang dibutuhkan. Beberapa lokasi pemasangan Air Valve juga akan ditambahkan agar angin yang terjebak di dalam pipa segera teratasi” tambah Anita Sari. (Jaz)
