
Gara-gara selokan penuh air dan tidak ada pembatas jalan
Kota Malang –
Akibat selokan penuh dengan air hingga luber ke jalan dan tidak ada pembatas, sebuah mobil Xenia bernomor polisi N 1370 KT ‘nyemplung’ di selokan jalan Sunandar Priyo Sudarmo kota Malang pukul 16.30 WIB sore hari tadi, Minggu (03/02).
Awal kejadi bermula saat mobil yang dikendarai oleh Siadi (55) warga Giripurno Bumiaji kota Batu melaju dari arah Selatan Selatan hendak pulang ke kota Batu.
“Setelah lewat traffic light dijalan Sunandar Priyo Sudarmo itu ada sepeda motor menyalib bus dari arah Utara. Sepeda itu melebihi garis tengah sehingga saya minggir ke kiri menghindari sepeda motor itu,” ungkap Siadi.
Namun saat melajukan mobilnya agak menepi, Siadi tidak mengetahui jika yang dilewati tersebut bukanlah jalan melainkan selokan yang penuh dengan air.
Tak ayal mobil yang digunakan sebaga taksi online tersebut langsung terperosok ke dalam selokan yang berdiameter satu meter itu.
“Alhamdulillah saya tidak apa-apa, kebetulan tadi habis mengantar penumpang. Saya sering lewat sini, tapi gara-gara hujan selokannya tidak terlihat,” ungkap Siadi.
Siadi menyayangkan tidak ada pembatas dari jalan ke selokan mengingat selokan tersebut cukup panjang dan tidak ditutup.

Sementara itu salah satu warga sekitar yakni Widodo mengakui kejadian terperosoknya kendaraan di dalam selokan jalan Sunandar Priyo Sudarmo kota Malang itu sudah sering terjadi.
“Kejadian nyemplung itu seringnya terjadi saat hujan deras saat selokan penuh dengan air. Biasanya sepeda motor yang sering nyemplung,” ungkap Widodo.
Widodo mengakui jika hujan turun dengan deras, air yang tidak tertampung di selokan sampai meluber ke arah jalan raya. (A.Y)