Mengantisipasi kerusuhan massa mengingat saat ini masih dalam tahapan pelaksanaan Pemilu 2019.
ADADIMALANG. Instansi – Upaya meningkatkan profesional terus dilaksanakan oleh jajaran Kodim 0833 kota Malang yang diwujudkan dalam Latihan Gladi Posko I Kodim 0833 selama 3 hari sejak tanggal 18 Juni 2019 lalu.
Memasuki hari ketiga atau hari terakhir pelaksanaan Gladi Posko I tersebut, Komandan Kodim 0833 kota Malang, Letkol Inf Tommy Anderson menjelaskan bahwa selama 3 hari pelaksanaan Gladi Posko tersebut diisi dengan materi yang terkait dengan penanganan kerusuhan massa pasca pelaksanaan Pemilu.
“Hari pertama kita diberi materi tentang membaca gejala hingga potensi kerusuhan. Di hari kedua kita disimulasikan terjadi aksi massa dengan ekskalasi massa sebanyak 7 ribu yang berakhir dengan kerusuhan dimana kita harus siap mengatasinya sebaik mungkin,” ujar Dandim 0833 kota Malang.
Di hari ketiga sebelum penutupan, para peserta Latihan Gladi Posko I Kodim 0833 Kota Malang diberikan materi tentang komunikasi bersama Pemerintah Daerah, Kepolisian dan stakeholder lain yang bersinergi dan terkait dengan terjadinya kerusuhan massa tersebut.
Usai penutupan dan evaluasi kegiatan Latihan Gladi Posko di hari ini, rupanya semua materi latihan Gladi Posko tersebut akan benar-benar diterapkan di Kodim 0833 kota Malang meski latihan Gladi Posko sudah selesai.
“Saat ini Latihan Gladi Posko I memang sudah selesai di Kodim 0833 kota Malang, namun kewaspadaan dan semua materi yang telah diberikan akan tetap kita terapkan mengingat saat ini masih dalam tahapan Pemilu yang memasuki tahapan sidang gugatan di Mahkamah Konstitusi,” ujar Letkol Inf Tommy Anderson.
Dengan kewaspadaan dan kesiapan pasca Latihan Gladi Posko tersebut, Dandim 0833 kota Malang berharap jika terjadi kondisi seperti dalam latihan terjadi maka sudah bisa segera dilakukan penanganan sebaik mungkin.
Kegiatan penutupan Latihan Gladi Posko I Kodim 0834 kota Malang dihadiri Kaur Bin Ops Polres Malang Kota, Ketua KPU kota Malang dan perwakilan dari Pemerintah Daerah kota Malang serta Forkopimda kota Malang lainnya. (A.Y)
