Apresiasi kondusifitas kota Malang saat Pemilu hingga Pasca Pemilu 2019.
ADADIMALANG. Instansi – Mewakili Komandan Kodim 0833 kota Malang, Pasi Intel Kodim 0833 kota Malang Kapten Arh Imran menghadiri Rapat Pleno Terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU)kota Malang di Hotel Shantika siang hari tadi, Minggu (21/07).
Rapat Pleno Terbuka yang dilaksanakan KPU kota Malang tersebut dilaksanakan untuk menetapkan jumlah kursi yang diperoleh Partai Politik dan Caleg Terpilih hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 lalu.
Komisioner KPU Jawa Timur, Insan Kurniawan dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan Pemilu di kota Malang dinilai cukup aman dan sukses.
“Parameternya adalah tidak adanya sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK) dan minimnya pelanggaran yang dilakukan pelaksana Pemilu,” ujar Insan Kurniawan.
Rapat Pleno Terbuka KPU kota Malang siang tadi menyampaikan hasil rekapitulasi perolehan suara dan kursi setiap partai politik peserta Pemilu 2019 lalu.
Tidak adanya sanggahan dari perwakilan Partai Politik yang hadir dalam Rapat Pleno Terbuka KPU kota Malang tersebut, akhirnya KPU kota Malang bisa melanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh masing-masing partai politik.
Ditemui di lokasi Rapat Pleno Terbuka KPU kota Malang, Pasi Intel Kodim 0833 kota Malang Kapten Arh Imran menyatakan apresiasinya terhadap semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) di kota Malang.
“Kedewasaan berpolitik warga kota Malang termasuk partai politik yang terlibat dalam Pemilu 2019 di kota Malang yang mampu menjaga kota Malang tetap kondusif dan aman,” ungkap Pasi Intel Kodim 0833 kota Malang.
Kapten Arh Imran juga menegaskan bahwa sinergitas yang dibangun oleh semua pihak dari berbagai elemen kota Malang mampu meminimalisir potensi permasalahan yang akan muncul termasuk komunikasi yang mudah antar semua pihak.
“Sinergitas TNI Polri, KPU, Pemkot Malang, Bawaslu, Partai Politik dan elemen masyarakat lainnya harus tetap terjaga agar kota Malang tetap aman dan kondusif,” pungkas Kapten Ath Imran. (A.Y)