
Bahas pengaruh revolusi industri 4.0 terhadap dunia manajemen, bisnis dan ekonomi yang mengarah pada digital ekonomi.
ADADIMALANG – Sebagai wujud keseriusan Politeknik Negeri Malang (Polinema) untuk mendukung update informasi para dosen pengajarnya serta upaya mewujudkan internasionalisasi kampus, Polinema menggelar Konferensi internasional yang membahas tentang manajemen, bisnis dan ekonomi.
Kegiatan konferensi internasional 1st Annual Management, Business adn Economic Conference (AMBEC) ini dilaksanakan Polinema di Amarta Hills Hotel kota Batu yang dikuti peserta dari berbagai perwakilan perguruan tinggi di seluruh Indonesia dan juga dari luar negeri seperti Polandia, Malaysia dan perwakilan beberapa negara lainnya.
Ketua Pelaksana AMBEC 2019, Nurafni Eltivia menjelaskan bahwa AMBEC 2019 merupakan konferensi pertama Polinema yang membahas tentang manajemen, bisnis dan ekonomi dengan mengambil tema ‘Attaining Global Walfare Through Sustainable Digital Economic‘.
“Salah satu tujuan kita mengadakan AMBEC ini adalah untuk mengumpulkan para peneliti, akademisi, pelajar di level master dan doktor untuk memberikan ide terbaru dari penelitian-penelitian yang telah dilakukannya,” ujar Nurafni Eltivia.
Dalam pelaksanaan kegiatan AMBEC 2019 kali ini menggandeng kampus STIE Malangkucecwara dan Politeknik Negeri Banjarmasin (Polban) sebagai panitia bersama (co host) pelaksana AMBEC 2019.
“Kita tidak bisa memungkiri dunia ekonomi juga terimbas revolusi industri 4.0 tetapi kita juga tidak boleh mengabaikan sustainability meskipun platformnya digital tetapi harus mencapai kesejahteraan yang global,” ungkap Nurafni Eltivia.
Dari hasil konferensi AMBEC 2019 tersebut menurut Nurafni nantinya akan menghasilkan Prosiding yang akan terindeks oleh Web of Science dari Clarivate Analytics yang memiliki skor cukup tinggi di dunia internasional untuk kalangan akademisi.
Sementara itu, Pembantu Drektur 1 Polinema, Supriatna Adhisuwignjo menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan Konferensi Internasional AMBEC 2019 tersebut Polinema menyediakan sarana dan prasaran atau memfasilitasi para dosen/akademisi, praktisi dan pelaku ekonomi untuk bisa sharing keilmuan tentang bisnis di era digital seperti apa yang akan bermanfaat bagi semuanya.
“Nantinya kan pasti berdampak dan bermanfaat juga bagi mahasiswa Polinema terkait dengan perkembangan teknologi yang ada saat ini,” ungkap Supriatna Adhisuwignjo.
Pembantu Direktur I Polinema menjelaskan bahwa kegiatan konferensi internasional AMBEC 2019 ini sebagai upaya internasionalisasi kampus Polinema. (A.Y)