Agus Yuwono
ADADIMALANG – Dalam rangka membentuk karakter mahasiswa barunya, kampus Politeknik Negeri Malang (Polinema) melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) kembali menghadirkan Emha Ainun Naib (Cak Nun) dan Kyai Kanjeng dalam giat Kenduri Kebudayaan malam hari ini, Jumat (06/03/2020).
Pembantu Direktur IV Polinema, Anggit Murdani menjelaskan bahwa kegiatan Kenduri Kebudayaan ini merupakan kegiatan tahunan yang diilaksanakan oleh Polinema dalam membentuk karakter mahasiswa Polinema khususnya yang masih baru menjadi mahasiswa Polinema.
“Meski diwajibkan bagi mahasiswa baru Polinema, namun setiapkali pelaksanaannya selalu saja mahasiswa Polinema dari angkatan yang lama dan mahasiswa kampus lain ataupun masyarakat umum tertarik untuk mengikutinya,” ungkap Pembantu Direktur IV Polinema.
Menurut Angit Murdani, dengan mengundang seorang Emha Ainun Najib ‘Cak Nun’ bersama Kyai Kanjeng tersebut diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan persepsi berpikir yang berbeda sehingga akan dapat membentuk karakter mahasiswa Polinema yang mengikuti kegiatan tersebut.
“Kami berharap kegiatan tersebut dapat menciptakan karakter mahasiswa Polinema yang kritis, terbuka dan juga peka terhadap lingkungan sekitar serta perubahan yang ada,” ungkap Anggit Murdani.
Meskipun Cak Nun baru datang di kampus Polinema lebih dari pukul 20.00 WIB, namun mahasiswa dan masyarakat yang tertarik hadir udah mengerumuni panggung yang didirikan di ujung lapangan mini futsal Polinema tersebut. Bahkan rintik hujan yang turun tidak menyurutkan animo mahasiswa dan masyarakat pecinta Cak Nun.
Ditemui di lokasi yang sama, Presiden BEM Polinema, Erlangga Muhammad Risal menjelaskan bahwa kegiatan Kenduri Kebudayaan yang menghadirkan Cak Nun dan Kyai Kanjeng tersebut merupakan puncak kegiatan Mentoring yang wajib diikuti mahasiswa baru Polinema.
“Alhamdulillah setiap tahun pelaksanaan Kenduri Kebudayaan ini selalu meningkat terus jumlah yang menghadirinya,” pungkas Erlangga. (A.Y)
