ADADIMALANG – Politeknik Negeri Malang (Polinema) tahun ini memiliki 11 Program Studi Baru yang tersebar di Kampus Pusat dan di PSDKU Polinema yang ada beberapa kota. Satu prodi di kampus utama, empat prodi di PSDKU Polinema Kabupaten Lumajang, tiga prodi di PSDKU Polinema Kota Kediri dan tiga prodi di PSDKU Polinema Kabupaten Pamekasan.
Hal tersebut disampaikan Direktur Polinema, Drs. Awan Setiawan, M.MT., M.M usai pelaksanaan upacara Hari Pendidikan Nasional pagi tadi, Minggu (02/05/2021).
“Total prodi yang ada di Polinema berjumlah 43 prodi dengan jumlah mahasiswa tahun ini diperkirakan lebih dari 14 ribu mahasiswa dimana 11 prodi baru tersebut antara lain D-IV Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi, D-IV Teknik Mesin Produksi, Perawatan, D-IV Teknik Elektronika, D-IV Keuangan, D-IV Teknologi Rekayasa Otomotif, D-III Teknologi Sipil, D-III Teknologi Informasi. D-III Akuntansi, D-IV Teknik Otomotif Elektronika, D-III Manajemen Informatika, dan D-IV Akuntansi Manajemen,” ungkap Direktur Polinema.
Kemendikbud yang sudah menyatu menjadi Kemendikbudristek dinilai Awan Setiawan akan mempermudah koordinasi antara perguruan tinggi dan pemerintah pusat khususnya untuk inovasi riset.
“Kamipun siap mendukung program-program dari Ditjen Pendidikan Vokasi seperti SMK Pusat Keunggulan, dimana saat ini Polinema juga telah bekerja sama dengan KEK Singhasari dan Amazon Web Services untuk program studi Teknologi Informasi. Kita membuat prodi unggulan yang akan diisi oleh siswa terbaik SMK dengan beasiswa dari Provinsi dan dosen yang berasal dari politeknik dengan harapan akan ada SDM yang unggul. Prodi ini terdiri dari dua kelas dan kampusnya di KEK Singhasari,” ujarnya.
Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Polinema kali ini nampak berbeda, selain dilaksanakan secara daring dan luring terbatas (hybrid), peserta upacara secara luring nampak mengenakan baju khas daerah Nusantara.
“Sebenarnya saya sudah dari dulu ingin melaksanakan upacara dengan mengenakan baju adat seperti ini, dan baru dapat terlaksana kali ini. Ini yang pertamakali dilaksanakan di Polinema,” pungkas Drs. Awan Setiawan, M.MT., M.M. (A.Y)