ADADIMALANG – Tim mahasiswa Politeknik Negeri Malang (Polinema) dari Program Studi D-IV Teknologi Kimia Industri berhasil meraih dua penghargaan pada ajang World Science Environment and Engineering Competition (WSEEC) 2021 yang diselenggarakan mulai tanggal 18 Juni 2021 hingga 20 Juni 2021.
Dalam kompetisi internasional yang digelar oleh Indonesia Young Scientist Association (IYSA) bekerja sama dengan Jakarta Global University dan Universitas Indonesia tersebut, diikuti oleh peserta jenjang SMP hingga perguruan tinggi baik dari Indonesia, Singapura, Malaysia, Vietnam, Filipina, Korea Selatan, Nigeria, dan Turki.
Tim mahasiswa Polinema yang berhasil meraih double award WSEEC 2021 ini antara lain Nadya Feranika, Alya Putri Ramadhanty, dan Tiara Nur Azizah.
“Sebenarnya lomba dilaksanakan dengan sistem daring dan luring (hybrid) di Jakarta Global University, namun kami memilih untuk ikut secara daring. Lomba dilakukan secara estafet dengan presentasi dan dilakukan sesi tanya jawab oleh dua orang juri ahli,” jelas Tiara Nur Azizah.
Tim yang dibimbing oleh Christyfani Sindhuwati, S.T., M.T. tersebut melakukan inovasi tentang pembuatan biodiesel dari minyak Biji Kesambi (Schleichera oleosa), dimana minyak Biji Kesambi digunakan untuk mengganti minyak Kelapa Sawit yang biasanya digunakan sebagai biodiesel.
“Minyak Biji Kesambi ini memiliki yield yang sama dengan minyak Kelapa Sawit, namun minyak Biji Kesambi bersifat beracun sehingga tidak dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan lain seperti minyak Kelapa Sawit yang didigunakan untuk memasak dan pembuatan produk oleokimia. Selain itu, inovasi ini juga membantu nilai ekonomi dari minyak Biji Kesambi,” ungkap Tiara.
Pada kompetisi tersebut, tim mahasiswa Polinema berhasil meraih double award yakni Gold Award dan MIICA Special Award dari lembaga inovasi Malaysia. (A.Y)