Wujud pelaksanaan kegiatan Dosen Berkarya FISIP UB.
ADADIMALANG – Dengan tujuan memberikan ruang bagi para dosen berpartisipasi atau memiliki peran di masyarakat, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dalam program Dokar (Dosen Berkarya).
Penandatanganan MoU program MoU Dokar tersebut dilaksanakan antara FISIP UB dengan pihak Kelurahan Merjosari yang dilaksanakan di areal wisata edukasi ‘Sobo Genting’ Vila Bukit Tidar (VBT) kelurahan Merjosari pagi tadi, Minggu (24/10/2021).
Staf Ahli Dekan FISIP UB, Syahirul Alim M.Si menyampaikan dosen berkarya ini adalah salahsatu program dari Universitas Brawijaya dan Fakultas Ilmu Soial dan Ilmu Politik (FISIP UB) untuk menggiatkan dosen UB agar dapat memiliki partisipasi atau peran di masyarakat.
“Khusus untuk program Dokar di VBT ini diinisiasi salahsatu dosen FISIP UB yakni Akhmad Muwafik Saleh dimana program Dokar di VBT tersebut difokuskan pada sektor pariwisata edukasi yang berbasis pemberdayaan masyarakat,” ungkap Syahirul Alim.
Dengan adanya program Dokar yang diwujudkan dalam program ‘Sobo Genting’ tersebut diharapkan akan mampu meningkatkan perekonomian warga khususnya dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini.
“Secara nasional perekonomian masyarakat turun maka potensi yang ada di masyarakat kita coba kembangkan untuk membangkitkan gairah-gairah ekonomi di masyarakat. Kita mengambil tema wisata edukasi agar tempat ini (VBT) agar dapat menjadi potensi wisata edukasi ke depan. Setelah penandatanganan MoU ini, kita akan berdiskusi lagi dengan masyarakat tentang potensi yang dapat dikembangkan dan dibantu oleh pihak FISIP UB,” pungkas pria berkacamata ini.
https://youtu.be/n6i1IQm7eFU
Sementara itu, Lurah Merjosari yakni Drs Abdullah mengapresiasi pelaksanaan program Dosen Berkarya di wilayah VBT yang masuk dalam wilayah adminisitrasi Kelurahan Merjosari.
“Program Dokar ini kan program baru dimana harapannya tentunya pada saat nanti akan benar-benar menggali potensi di masyarakat. Sebelum ada penandatanganan MoU ini, melalui Sobo Genting sebenarnya sudah ada beberapa kali kegiatan seperti pelatihan yang ternyata dapat meningkatkan perekonomian warga. Sobo Genting ini telah membawa dampak kepada masyarakat,” ungkap Abdullah.
Sementara itu, salahsatu inisiator pembuatan ‘Sobo Genting’ yang juga dosen FISIP UB yakni Akhmad Muwafik Saleh menyampaikan dengan adanya penandatanganan MoU antara FISIP UB dengan pihak Kelurahan Merjosari dalam program Dosen Berkarya tersebut maka diharapkan akan terbangun kesepahaman antara FISIP dengan pihak Kelurahan dan Satgas Covid-19 Vila Bukit Tidar (VBT) yang menjalankan program Sobo genting.
“FISIP UB dapat memberikan pikirannya dalam upaya memberdayakan masyarakat di Sobo Genting dan Sobo Genting menjadi tempat bagi para Sivitas Akademika FISIP UB untuk dapat menambah kompetensinya baik penelitian ataupun pengabdian,” ungkap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas VBT Merjosari ini.
Perlu diketahui, sebelum penandatanganan MoU kali ini, selama hampir dua tahun terakhir Akhmad Muwafik Saleh yang juga Ketua Program Dokar FISIP UB telah berperan dalam proses lahirnya program Sobo Genting di wilayah Vila Bukit Tidar yang telah dilaksanakan secara konsisten sehingga diakui membawa dampak kepada masyarakat.
“Mulai dari pembuatan grand design hingga brand Sobo Genting itu sendiri, dimana setelah program ini berjalan maka diajukan menjadi bagian dari program Dosen Berkarya FISIP UB,” ungkap pria yang juga mengasuh Ponpes Mahasiswa Tanwir Al Afkar Tlogomas. (A.Y)