Tidak hanya bagi sivitas akademika, masyarakat umum juga diberikan kesempatan mengikuti vaksinasi dosis 2.
ADADIMALANG – Sebagai wujud dukungan terhadap program pemerintah guna mempercepat terwujudnya kekebalan komunal (herd immunity), Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, kembali melaksanakan vaksinasi.
Kegiatan vaksinasi yang digelar di kampus I ITN Malang tersebut menurut Rektor ITN Malang yakni Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi merupakan wujud dukungan nyata bagi pelaksanaan program pemerintah yakni menyukseskan vaksinasi Covid-19.
“Dalam vaksinasi kali ini telah disiapkan sebanyak 250 dosis vaksin yang dapat dimanfaatkan tidak hanya sivitas akademika saja tetapi juga dapat diberikan kepada masyarakat umum atau warga sekitar yang telah mengikuti vaksinasi dosis pertama,” ungkap Rektor ITN Malang.
Abraham Lomi mengakui awalnya vaksinasi tersebut akan diperuntukkan bagi sivitas akademika ITN Malang saja, tetapi ternyata mendapat tambahan sehingga diberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin mengikuti vaksinasi dosis kedua dapat turut serta.
“Yang tidak boleh dilupakan saat ini adalah meskipun telah divaksin, sivitas akademika ITN Malang ataupun masyarakat yang telah divaksin harus tetap ,menerapkan pola hidup sehat dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 mulai memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan hingga mengurangi mobilitas,” ungkap Abraham Lomi.
Saat ditanya terkait para dosen pengajar ITN Malang, Abraham Lomi menegaskan semua dosen pendidik di ITN Malang telah menjalani vaksinasi secara keseluruhan.
“Untuk mahasiswa yang akan mengikuti perkuliahan luring, vaksinasi itu menjadi salah satu syarat yang harus mereka penuhi. Memang di awal pandemi Covid-19 perkuliahan di ITN Malang dilaksanakan secara daring meskipun untuk mahasiswa semester tiga, lima dan tujuh harus tetap datang ke kampus karena kebutuhan melaksanakan kegiatan praktikum di laboratorium,” pungkas Rektor ITN Malang. (A.Y)