Masyarakat diminta tidak euforia karena Covid-19 masih belum usai.
ADADIMALANG – Dalam rangka pengamanan malam takbir dan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah kali ini, Polresta Malang Kota bersama TNI, jajaran Pemkot Malang dan berbagai instansi lain serta elemen masyarakat melaksanakan operasi pengamanan malam takbir.
Dalam amanatnya sebagai pimpinan apel pasukan pengamanan di Balaikota Malang sore tadi, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto menyampaikan lima poin penekanan baik kepada personel yang bertugas melakukan pengamanan maupun bagi masyarakat Kota Malang.
“Penekanan saya yang pertama yaitu personel yang bertugas melaksanakan kegiatan deteksi dini dan perkembangan gangguan Kamtibmas, kemudian yang kedua petugas harus meningkatkan kewaspadaan dan kepekaan terhadap potensi kerawanan Kamtibmas sekecil apapun dan melakukan tindakan pre-emtif dan preventif serta upaya penegakan hukum secara tegas dan terukur sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ungkap Kapolresta Malang Kota saat apel pasukan.
Penekanan ketiga yang disampaikan Kapolresta Malang kota yang akrab disapa Buher ini adalah petugas meningkatkan kegiatan turjawali di lokasi yang rawan terjadi gangguan keamanan dan kemacetan dengan penuh rasa tanggung jawab, termasuk tanggap darurat bencana mengingat saat ini mulai masuk musim hujan.
“Jadi selain kita harus mengantisipasi kegiatan pengamanan malam takbir dan Hari Raya Idul Fitri, kita juga harus dapat tanggap darurat bencana termasuk kondisi banjir pada saat turun hujan dalam durasi yang cukup lama,” harap Buher.
Penekanan ke empat Kapolresta Malang Kota dalam pengamanan kali ini petugas diminta terus melakukan kegiatan patroli dan memberikan edukasi kepada masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan (prokes) seperti menggunakan masker hingga melaksanakan vaksinasi.
“Yang terakhir kepada masyarakat kami himbau untuk menggunakan aplikasi Jogo Ngalam yang dapat membantu masyarakat untuk mengetahui letak Rumah Sakit, kantor Pemerintahan, kantor TNI dan Polri terdekat, nomor ambulans, titik kemacetan serta pengaduan masyarakat. Aplikasi ini sudah dapat didownload di play store,” pungkas Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto. (A.Y)