Dilaksanakan kembali setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19.
ADADIMALANG – Sebagai bagian untuk melengkapi pembentukan profil Pelajar Pancasila, sebanyak 879 siswa baru SMK PGRI 3 Malang harus “mengembara’ di Kota Batu mulai siang hari tadi, Rabu (13/07/2022).
“Jadi kegiatan yang kami sebut dengan Pengembaraan ini adalah penutup dari Kegiatan Cinta Sekolah (KCS) yang telah kami mulai beberapa waktu lalu untuk para siswa baru SMK PGRI 3 Malang,” ungkap Kepala Sekolah SMK PGRI 3 Malang, Moch. Lukman Hakim sebelum pembukaan kegiatan Pengembaraan di Kota Batu siang tadi.
Kegiatan Pengembaraan ini akan dijalani para siswa baru SMK PGRI 3 Malang dengan berjalan kaki menuju lokasi perkemahan di Bulukerto Kota Batu sembari berinteraksi dan menyaksikan bagaimana situasi dan kondisi yang ada sepanjang mereka berjalan.
“Jadi mereka akan melihat bagaimana kondisi sosial ekonomi dan sosial geografis di Kota Batu yang diharapkan akan memperkuat soft skill dan empati kemanusiaan siswa baru kami ini,” ujar Lukman.
Penguatan soft skill menurut Lukman menjadi salah satu poin utama dalam mewujudkan siswa baru SMK PGRI 3 Malang memiliki profil Pelajar Pancasila yang diharapkan oleh negara dan masyarakat.
Usai berjalan kaki menuju lokasi perkemahan, para siswa juga akan unjuk kreasi sebagai implementasi kreatifitas dan ekspresi mereka sebagai generasi muda yang semangat dan penuh ide-ide cemerlang.
https://youtu.be/FCTpUxErSIk
Perlu diketahui, sebelum kegiatan Pengembaraan yang menjadi penutup Kegiatan Cinta Sekolah, para siswa baru SMK PGRI 3 Malang telah ditempa berbagai kegiatan seperti deklarasi anti bullying dan anti narkoba serta pemberian materi di Taman Krida Budaya hingga pelatihan Kesamaptaan di Dodik Arhanud selama dua hari.
“Kami berharap pembekalan yang kami berikan selama beberapa hari dalam berbagai kegiatan tersebut akan benar-benar menumbuhkan jiwa nasionalisme, cinta tanah air, kedisiplinan, etika, rasa hormat kepada yang lebih tua dan lain sebagainya yang kami lihat mulai banyk memudar di generasi muda kita saat ini,” pungkas Kepala Sekolah yang memiliki motto ‘Succes by Discipline’ ini. (A.Y)