Bekali semua mahasiswa baru semua kebutuhan selama menempuh pendidikan dan agar berprestasi.
ADADIMALANG – sebanyak 800 orang mahasiswa baru (maba) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan kampus Mahasisa Baru (PKKMB) di kampus 1 ITN Malang pagi tadi, Senin (12/09/2022).
Rektor ITN Malang, Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSEE, menjelaskan ada berbagai kegiatan selama PKKMB yang digelar dikampus 1 dan kampus 2 ITN Malang tersebut seperti pengenalan berbagai fasiitas dan layanan akademik bagi para mahasiswa selama kuliah.
“Para mahasiswa juga harus mengenal fakultasnya seperti apa, prodinya seperti apa, biro-bironya seperti apa supaya dalam proses belajar dia nanti dia tidak mengalami kesulitan. Ini penting, karena kebanyakan mahasiswa yang gagal itu karena dia tidak tahu informasi. Misalnya indeks prestasinya mahasiswa itu minimal berapa, termasuk proses registrasi apa yang harus dilakukan mahasiswa,” ujar Abraham Lomi.
Selain materi dari pihak internal kampus ITN Malang, beberapa narasumber dari luar ITN Malang seperti BNN Kota Malang, Kodim 0833, Polresta Malang an lain sebagainya juga akan dihadirkan untuk memberikan materi.
“Misalkan saja dari Polresta Malang Kota akan membahas masalah keamanan selama tinggal di kota Malang itu harus seperti apa. Jika kita bicara mahasiswa baru yang ada di kota Malang aja tahun ini bisa ratusan ribu ya, artinya ada dana berputar sebulan itu berapa banyak nah karena itu perlu diimbangi dengan keamanan di kota Malang, sehingga dia mengeluarkan uang kos makan dan segalanya tapi dia harus nyaman saat berkuliah di sini,” ungkap Abraham Lomi.
PPKMB Tahun Akademik 2022/2023 kali ini diikuti oleh sekitar 800 mahasiswa yang datang dari berbagai daerah dimana PKKMB ITN Malang yang dilaksanakan mulai pagi tadi akan berlangsung lima hari ke depan.
Dalam kegiatan PKKMB tersebut para mahasiswa baru ITN Malang juga akan mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh setiap Program Studi (prodi), termasuk pengenalan dengan inovasi yang dibuat mahasiswa ataupun dosen ITN Malang.
“Bagaimanapun juga nantinya mereka belajar di ITN ini merasa punya harapan, jadi baru semester 1 mereka telah memiliki harapan agar segera lulus dan dapat berinteraksi dengan inovasi-inovasi yang kita kenalkan,” ungkap Abraham Lomi.
Sementara itu, Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan ITN Malang, Ir. Fourry Handoko, ST., SS., MT., Ph.D., IPU., menjelaskan pelaksanaan PKKMB di kampus ITN Malang juga telah memiliki panduan pelaksanaannya sehingga tinggal/mengikutinya saja.
“Di (ITN) sini memang kita arahkan tidak ada bullying sehingga mahasiswa baru ITN Malang akan benar-benar dapat memperoleh informasi terkait ITN Malang, mereka ke depan seperti apa selama menempuh pendidikan di ITN Malang ini,” ungkap Fourry Handoko.
Lebih lanjut dijelaskan pula bahwa mahasiswa baru ITN Malang selama dua hari akan mngikuti kegitan Bela Negara dengan bekerjasama bersama Ajendam. Materi bela negara ini merupakan salah satu materi yang diharapkan Kemenristekdikti untuk diberikan kepada mahasiswa baru.
“Dalam PKKMB ini juga akan dilaksanakan Expo UKM untuk memperkenalkan 24 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) sehingga mahasiswa baru ITN Malang ini akan tahu mana UKM yang ingin mereka ikuti nantinya,” ungkap Fourry.
Ditanya penggunaan baju adat oleh mahasiswa baru ITN Malang besok, Wakil Rektor III ITN Malang tersebut menjelaskan hal tersebut untuk menunjukkan keberagaman yang ada di ITN Malang.
“Jadi tidak perlu khawatir karena keberagaman sangat diterima di ITN Malang, kita berikan kesempatan yang sama,” pungkas Fourry Handoko.
Salah satu mahasiswa baru ITN Malang yang mengikuti PKKMB pagi tadi yakni Fath Ramdhana Syarifuddin mengaku memilih berkuliah di ITN Malang karena ITN Malang menurutnya merupakan perguruan tinggi terbaik dalam bidang teknologi di Malang ataupun di seluruh Indonesia.
“Saya memilih jurusan Teknik Mesin karena passion saya memang di Teknik Mesin dan saya memahami beberapa materi tentang teknik mesin,” ungkap alumnus SMA Bumi Sholawat Sidoarjo.
Syarifuddin yang mendapatkan saran dari saudaranya untuk berkuliah di ITN Malang tersebut berharap dapat berprestasi saat kuliah di ITN Malang. (A.Y)