Gubernur Jatim Senang Kapolresta Malang Kota Akan Adopsi Konsep Rumah Kebangsaan

Gubernur Jawa Timur, Dra Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si usai menghadiri Rakorda Regsosek di Hotel Grand Mercure Malang Mirama Kamis malam kemarin (15/09/2022)
Gubernur Jawa Timur, Dra Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si usai menghadiri Rakorda Regsosek di Hotel Grand Mercure Malang Mirama Kamis malam kemarin (15/09/2022)

Sebagai wadah untuk organisasi kemahasiswaan dan organisasi daerah yang ada di Kota Malang.

ADADIMALANG – Banyaknya perguruan tinggi yang ada di Kota Malang, serta banyaknya warga dari luar Kota Malang yang menempuh pendidikan di Kota Malang menjadikan Kota Malang dinilai sebagai miniatur Indonesia.

Banyaknya masyarakat luar Kota Malang yang kemudian tinggal dan menetap di Kota Malang selama menyandang status mahasiswa di Kota Malang membawa banyak perubahan di banyak lini kehidupan masyarakat Kota Malang.

Saat menjadi narasumber di Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru di Universitas Tribhuwana Tunggadewi hari Kamis siang kemarin (15/09/2022), Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto, SIK menyampaikan jajaran Polresta Malang Kota siap menjaga keselamatan dan keamanan para mahasiswa selama menempuh pendidikan di Kota Malang ini.

Banyaknya jumlah perguruan tinggi dengan jumlah mahasiswa yang sangat banyak setiap tahunnya, membawa dampak yang cukup signifikan bagi kehidupan warga Kota Malang dan sekitarnya. Termasuk munculnya organisasi kemahasiswaan yang ada di Kota Malang di setiap kampus, termasuk organisasi daerah (orda) sebagai wadah komunikasi asal daerah masing-masing mahasiswa yang kuliah di Malang.

Terkait dengan hal tersebut, Kombes Budi Hermanto SIK menyampaikan ada wacana untuk mengadopsi konsep Rumah Kebangsaan yang ada di tingkat Provinsi Jawa Timur untuk diterapkan di Kota Malang.

“Rumah Kebangsaan ini diinsiasi oleh Gubernur Jawa Timur bersama dengan Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya dan Forkopimda Jawa Timur yang lainnya,” ungkap Kapolresta Malang Kota.

Harapannya dengan keberadaan Rumah Kebangsaan tersebut akan dapat menjadi wadah bersama semua organisasi kemahasiswaan dan organisasi daerah yang ada di Kota Malang saat ini.

Ditemui terpisah di Hotel Grand Mercure Malang Mirama hari Kamis malam kemarin, Gubernur Jawa Timur, Dra Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si menyampaikan rasa senangnya jika konsep Rumah Kebangsaan tersebut akan diadopsi di kota Malang.

“Wah bagus sekali kalau mau mengadopsi Rumah Kebangsaan itu. Yang penting jalan dulu saja,” ungkap Gubernur Jatim.

Bahkan Khofifah Indar Parawansa menyampaikan sebaiknya sebelum mengadopsi konsep Rumah Kebangsaan tersebut, pihak Polresta Malang Kota dapat melakukan kunjungan ke Rumah Kebangsaan yang ada di daerah Jemursari Surabaya.

“Rumah Kebangsaan itu dapat menjadi lokasi diskusi yang produktif. Internal ataupun eksternal kampus semuanya ada di situ, lengkap. Cipayung Plus,” ungkap Khofifah.

Gubernur Jawa Timur mengapresiasi jika memang konsep Rumah Kebangsaan tersebut akan benar-benar diseriusi untuk diadopsi di Kota Malang yang juga merupakan Kota Pendidikan di Jawa Timur. (A.Y)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini