Animo mahasiswa peserta seminar membludak, hingga dibuka kelas online.
ADADIMALANG – Dengan tujuan untuk memberikan pemahaman akan investasi, PT First State Futures menggelar kegiatan seminar dengan tema ‘Portofolio Investasi’ di kampus STIE Malangkuçeçwara (ABM Malang) siang hari tadi, Jumat (07/10/2022).
Kegiatan seminar yang memberikan materi tentang berbagai hal yang terkait investasi dari praktisi investasi PT First State Futures yakni M. Rudy Fachrudin tersebut ternyata mendapat animo yang luar biasa dari para mahasiswa STIE Malangkuçeçwara.
“Wah luar biasa sekali animo mahasiswa STIE Malangkuçeçwara (ABM) ini, selain antusiasnya yang sangat tinggi, pertanyaan yang diajukan ini sangat terlihat bahwa mereka tidak hanya sekadar menyimak materi tapi juga paham dan memiliki ketertarikan. Bahkan pertanyaan yang diberikan kepada saya itu sudah seperti pertanyaan para investor atau bahkan pengamat ekonomi,” ungkap Rudy Fachrudin.

Bahkan menangkap ketertarikan para mahasiswa STIE Malangkuçeçwara tersebut, Rudy yang menjabat sebagai Human Capital Development PT First State Futures menawarkan para mahasiswa STIE Malangkuçeçwara (ABM Malang) untuk dapat menjadi Wakil Pialang di kantornya.
“Jadi dengan kemajuan teknologi yang sangat pesat ini dunia investasi ini juga semakin dikenali, namun banyak juga muncul investasi bodong yang tentunya merugikan masyarakat. Nah kehadiran kami di sini juga untuk memberikan edukasi kepada generasi milenial yang saat ini juga mulai menjadi pelaku investasi,” ujar Rudy.
Sementara itu, Kepala Humas STIE Malangkuçeçwara, Benita Rachmania, SE., MM menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya seminar investasi yang merupakan kerjasama antara CDC STIE Malangkuçeçwara dan PT First State Futures sebagai Kantor Pialang Berjangka.
“Yang pertama kita sampaikan terimakasih kepada PT First State Futures yang telah sharing knowledge dengan mahasiswa STIE Malangkuçeçwara hari ini. Kegiatan ini merupakan kegiatan seminar pertama yang dilaksanakan secara luring di kampus STIE Malangkuçeçwara,” ungkap perempuan yang akrab disapa Nia ini.
Nia juga mengapresiasi animo mahasiswa STIE Malangkuçeçwara yang berbondong-bondong mendaftar untuk mengikuti kegiatan seminar investasi tersebut.
“Ruang pelaksanaannya kuotanya hanya untuk 100 orang, tapi sampai pagi tadi sudah ada sekitar 200 orang yang mendaftar. Sehingga kita akhirnya mengalihkan sisa pendaftar yang tidak tertampung itu untuk mengikuti seminar secara online atau kita buka kelas online untuk mengikuti seminar pagi tadi,” ungkap Nia.
Ditemui usai mengikuti seminar, mahasiswa jurusan Akuntansi STIE Malangkuçeçwara yakni Patricia Claudia Dea mengaku mindsetnya telah terbuka setelah mengikuti seminar tersebut.
“Jadi sekarang saya jadi tahu apa saja jenis investasi dan cara kerjanya seperti apa. Kegiatan ini semakin mempertebal keinginan saya untuk mencoba berinvestasi,” ungkap Patricia yang gemar mengoleksi emas ini.
Senada dengan Patricia, mahasiswa jurusan Manajemen STIE Malangkuçeçwara yaitu Oktavia Choirunnisa mengaku materi seminar investasi yang disampaikan Rudy Fachrudin tersebut sangatlah menarik bagi dirinya yang belum pernah mencoba berinvestasi selama ini.
“Dengan mengikuti seminar ini saya jadi mendapatkan ilmu baru khususnya tentang investasi dan membuat saya jadi ingin mencoba memulai berinvestasi,” ujar Oktavia.
Generasi milenial sengaja disasar oleh PT First State Futures mengingat generasi milenial ini masih sedikit yang bermain dalam dunia investasi.
“Karena menyasar pasar yang berbeda, maka PT First State Futures memberikan program atau penyesuaian-penyesuaian agar para milenial ini dapat mencoba berinvestasi juga,” ungkap M. Rudy Fachrudin yang berkantor di Surabaya ini. (A.Y)