Kunjungi Wonosari Go Green dan Rumah Prestasi Glintung Go Green dalam rangka studi banding.
ADADIMALANG – Setelah berhasil meraih status sebagai Kampung Iklim tingkat Utama, Kampung Marlisa yakni RW 1 kelurahan Sukorame, kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik berusaha meningkatkanĀ posisi menuju kampung iklim lestari.
Hal tersebut disampaikan Lurah Sukorame Gresik, Uman Iswahyudi saat mengunjungi Kampung Wonosari go Green yang ada di RW 19 Purwantoro pagi tadi, Minggu (16/10/2022).
“Alhamdulillah beberapa waktu lalu RW 1 Sukorame berhasil menjadi Kampung Iklim (Proklim) Utama, dimana kami dituntut untuk meningkatkan diri menjadi kampung iklim lestari. Oleh karenanya kami sebagai binaan dari Pertamina Lubricant menyampaikan keinginan kami untuk mendatangi kampung yang kami nilai lebih baik dari kampung kami,” ungkap Uman Iswahyudi.
Dari berbagai pertimbangan dan informasi yang ada, Uman dan warga RW 1 serta perwakilan beberapa RW di wilayah Sukorame memutuskan untuk mendatangi Rumah Prestasi Glintung Go Green (3G) untuk melakukan studi banding.
“Sejujurnya kami tidak menyangka jika di Kota Malang ini ada kampung yang seindah dan semaju ini di RW 19 Wonosari ini. Dan banyak sekali yang bisa kami pelajari dan akan kami adopsi untuk diterapkan di Kampung Marlisa Gresik. Di Wonosari ini sangat luar biasa,” ungkap Uman

Usai berkeliling mengunjungi wilayah RW 19 Wonosari Go Green, 50 orang rombongan dari RW 1 Sukorame Gresik tersebut mengakhiri kunjungannya di Rumah Prestasi Glintung Go Green (3G) untuk mendapatkan materi dari Pembina Lingkungan tingkat Nasional asal Kota Malang, Ir H. Bambang Irianto.
Hampir dua jam lamanya warga RW 1 Sukorame mengikuti materi dari inisiator pembangunan kampung tematik Glintung Go Green (3G) yang mendapatkan berbagai penghargaan hingga tingkat internasional ini.
“Sebenarnya saat mengunjungi kampung Wonosari Go Green itu saya ingin bertanya bagaimana merubah mindset warga sehingga dapat bergotong royong bersama-sama membangun kampung. Namun ternyata semua pertanyaan saya telah terjawab melalui materi yang disampaikan pak Bambang Irianto yang sangat luar biasa,” ungkap Ketua RW 1 Sukorame Gresik, Totok Haryanto.
Bahkan Totok juga menyampaikan warga RW 1 Sukorame Gresik tentunya merasa bangga dan tersanjung karena Bambang Irianto satu bulan mendatang berencana akan mendatangi Kampung Marlisa Gresik dan tinggal selama beberapa waktu di sana untuk pendampingan.
Saat ditanya jika Bambang Irianto mau membina Kampung Marlisa, Totok menegaskan warga RW 1 Sukorame tentu merasa sangat berterimakasih.
“Ya terimakasih sekali jika pak Bambang Irianto ini mau membina dan mendampingiĀ RW 1 Sukorame Gresik demi kemajuan yang lebih baik ke depan,” ungkap Totok Haryanto.
Sementara itu, ditemui usai menerima tamu dari RW 1 Sukorame Gresik, Bambang Irianto menegaskan dirinya mengapresiasi Pertamina Lubricants yang mengalokasikan dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang dimilikinya untuk pembinaan dua Kampung Iklim di wilayah Gresik.
“Yang datang kali ini juga sudah bagus-bagus dan memiliki potensi sebagai Kampung Iklim, namun rata-rata masih belum memiliki roadmap membangun kampung iklim. Jadi sebenarnya yang dituju pertama adalah Glintung Go Green (3G) karena 3G sebelumnya telah pernah meraih Proklim Utama Berthrophy,” ungkap Bambang Irianto.
Saat ditanya kunjungan ke Kampung Wonosari dalam kaitan studi banding kampung iklim, Bambang Irianto mengakui Kampung binaannya tersebut yang juga dikenal sebagai kampung lansia tersebut belum mencapai tahap puncak Kampung Iklim.
“Meski demikian, parameter yang dipakai dalam penilaian kampung iklim tersebut telah banyak diterapkan di kampung Wonosari Go Green tersebut. Selain itu para tamu juga ingin mengetahui bagaimana etika, sopan santun, keramahan dan gotong royong warga RW 19 Purwantoro yang juga dijuluki sebagai Kampung Pancasila ini,” ungkap Bambang Irianto.
Sementara itu ditemui di Rumah Prestasi 3G, perwakilan dari Pertamina Lubricants yang mendampingi warga RW 1 Sukorame yakni Distra Asniar menjelaskan ada dua rombongan yang datang ke Wonosari Go Green dan Rumah Prestasi 3G tersebut.
“Jadi datang selama dua hari dimana masing-masing rombongan terdiri dari 50 orang dari dua wilayah yang berbeda namun masih satu kecamatan di Gresik yang merupakan desa binaan Pertamina Lubricants,” pungkas perempuan ramah yang mengenakan hijab ini. (A.Y)