Diumumkan dalam rangka Hari Pangan Sedunia ke-42 di Kota Malang.
ADADIMALANG – Pelaksanaan Lomba Urban Farming tingkat Kota Malang telah dilaksanakan sejak bulan Mei 2022 lalu, akhirnya memasuki puncaknya dengan pengumuman para pemenangnya hari ini, Selasa (25/10/2022).
Pengumuman pemenang Lomba Urban Farming Tingkat Kota Malang yang dilaksanakan di Gedung Kartini kota Malang ini dihadiri 150 orang undangan yang berasal dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang, Camat dan Lurah seKota Malang serta perwakilan peserta lomba dari 57 kelurahan di Kota Malang.
Dalam sambutannya sebelum membacakan nama para pemenang lomba Urban Farming, salah satu juri lomba yang merupakan dosen Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang yakni Sudiro, ST., MT, menyampaikan penilaian lomba Urban Farming tersebut cukup menyulitkan para juri yang berjumlah lima orang tersebut.
“Dari total 57 peserta yang merupakan perwakilan dari masing-masing kelurahan ini kemudian dipilih 12 peserta yang mendapatkan nilai paling tinggi. Dari 12 tersebut juga dibagi dua, enam kelompok pertama adalah nominator yang menduduki rangking enam hingga 12. Sementara kelompok ke dua terbagi menjadi juara harapan 3, Juara harapan 2, Juara Harapan 1, Juara 3, Juara 2 dan Juara 1,” ujar Sudiro.
Nominator Peserta Terbaik Urutan 6-12 :
1. Nominator ke-12 : RW 18 Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru (nilai : 828)
2. Nominator ke-11 : RW 15 Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang (Nilai : 840)
3. Nominator ke-10 : RW 1 Kelurahan Kasin, Kecamatan Klojen (nilai : 845)
4. Nominator ke-9 : RW 7 Kelurahan Bangkalan Krajan, Kecamatan Sukun (nilai 851)
5. Nominator ke-8 : RW 3 Kelurahan Karangbesuki, Kecamatan Sukun (nilai : 852)
6. Nominator ke-7 : RW 7 Kelurahan Ksatrian, Kecamatan Blimbing (nilai : 864)
Juara Harapan Lomba Urban Farming Tahun 2022 :
1. Juara Harapan III : RW 3 Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing
2. Juara Harapan II : RW 6 Kelurahan Balearjosari, Kecamatan Blimbing
3. Juara Harapan I : RW 13 Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru
Juara Utama Lomba Urban Farming Tahun 2022 :
1. Juara III : RW 3 Kelurahan Tunjungsekar, Kecamatan Lowokwaru (nilai : 921)
2. Juara II : RW 10 Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing (nilai : 945)
3. Juara I : RW 8 Kelurahan Lesanpuro, Kecamatan Kedungkandang (nilai : 949)
“Sekali lagi kami sampaikan tidak sekedar menjadi juara, tetapi yang paling penting adalah bagaimana ketika dinyatakan juara itu dapat mempertahankan kepercayaan terhadap aspek keberlanjutan. Jangan sampai hari ini diumumkan menjadi juara, eh besok sayurnya sudah habis karena kering, besok buahnya sudah habis karena mati dan bukan dipanen,” pungkas Sudiro.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang, Slamet Husnan dalam sambutannya menyampaikan kegiatan lomba Urban Farming tersebut merupakan upaya mengapresiasi warga Kota Malang yang telah turut serta mendukung pengembangan usaha pertanian perkotaan (Urban Farming) di Kota Malang.
“Dalam rangka mempertahankan ketahanan pangan di kota Malang, salah satunya kita mendorong seluruh warga masyarakat kota Malang untuk melakukan kegiatan Urban Farming yang ternyata sangatlah bermanfaat dalam rangka mempertahankan ketahanan pangan di keluarga sebagai lingkup kecil termasuk nanti di tingkat RT dan RW hingga Kota,” ungkap Slamet Husnan.
“Ternyata peran dari kegiatan pertanian Urban Farming ini cukup dapat kita rasakan. Sehingga kami harapkan urban farming dapat dikembangkan di lingkungan masing-masing warga,” ungkap Kepala DInas Ketahanan pangan dan Pertanian Kota Malang.
Berangkat dari permasalahan riil yang ada, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang akan terus melaksanakan program dan kegiatan dalam rangka untuk meningkatkan produktivitas pertanian dalam Urban Farming.
Selain itu, Slamet menambahkan ke depan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang akan mengintegrasikan usaha peternakan, perikanan dalam satu lahan yang walaupun sifatnya mikro, menengah dan besar itu kita harapkan kegiatan pertanian perkotaan tetap berlangsung dan ketersediaan pangan di kota Malang akan tetap tersedia.
“Atas nama Pemerintah Kota Malang, kami mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung lomba Urban Farming tahun 2022 ini. kami akan terus melakukan edukasi dan pembinaan kepada masyarakat untuk menciptakan ketahanan pangan,” pungkas Slamet Husnan. (A.Y)
