ADADIMALANG – Mendukung Festival Sinema Australia Indonesia (FSAI) ke-delapan, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari mengadakan Acting Masterclass bertajuk Acting for Film bersama dengan Aktor Film Australian, Carlos Sanson Junior mulai pagi hari tadi, Senin (27/02/2023).
Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Content Garage KEK Singhasari ini, Carlos Sanson Junior membagikan langsung pengalamannya sebagai aktor di berbagai film- film yang melibatkan dirinya. Sebagai lulusan Diploma of Arts (Acting) dari Screenwise di tahun 2018, Carlos membagikan metode-metode seni peran dan juga Acting Approach (pendekatan acting) yang efektif.
Masterclass terasa lebih intim setelah Carlos memperlihatkan video-video casting-nya dan menceritakan perjalanan proses pembuatan film, dari saat reading hingga sebuah adegan menjadi film layar lebar. Peserta Masterclasspun diajak untuk ikut praktik langsung di hadapan Carlos dengan menggunakan dialog dari proyek film terbaru buatan Content Garage KEK Singhasari, berjudul Es Teh Hangat.
Proyek film Es Teh Hangat yang akan dimulai pada bulan Maret depan, baru saja mengadakan proses casting di pertengahan bulan Februari lalu. Film yang akan disutradarai oleh Mahesa Desaga, alumni dari FSAI, adalah sebuah film pendek yang mempromosikan potensi pariwisata Kabupaten Malang. Lebih uniknya, Bapak Bupati, H. Sanusi dan juga Ibu Konsul Jendral, Fiona Hoggart didapuk untuk ikut tampil dalam beberaga adegan film Es Teh Hangat.
Vicky Arief, dari Content Garage merasa sangat terhormat dengan kehadiran Aktor Film Carlos Sanson Junior di KEK Singhasari.
“Masterclass ini sangat berkesan bagi para peserta yang adalah aktor- aktor dari Malang Raya. Kebanyakan dari aktor-aktor ini tidak mengenyam pendidikan seni peran di Sekolah Seni Peran, tetapi belajar secara otodidak di komunitas-komunitas dimanal mereka tergabung. Acting Masterclass seperti ini sangat bisa mendongkrak kemampuan dan wawasan mereka sebagai aktor Indonesia,” ungkap Vicky Arief.
David Santoso selaku CEO dari KEK Singhasari menambahkan FSAI Acting Masterclass adalah salah satu upaya untuk memperkuat hubungan Australia dan Indonesia melalui industri film.
“Kami melihat kegiatan ini juga menjadi wahana untuk mengenalkan budaya dan pariwisata Indonesia kepada masyarakat Australia,” ujar David Santoso.
Acara FSAI Acting Masterclass ini salah satu bagian dari rencana besar Animation and Film Factory (AFF) di KEK Singhasari masuk ke dalam kancah perfilman internasional. Saat ini, AFF sudah memulai diskusi dan melakukan kolaborasi dengan negara-negara seperti Amerika Serikat, Inggris, dan terutama Australia. Di bulan Desember 2022, sudah ada beberapa sutradara film dokumenter Australia yang terlebih dahulu memberikan masterclass di bidang perfilman.
Ditemui di sela-sela pemberian materi, salah satu anggota komunitas teaer Malang yakng mengikuti pemberian materi dari Carlos yakni Ismaya Priska Kumala menyampaikan dirinya merasa beruntung dapat mengikuti sesi sharing knowledge tentang akting dengan Carlos secara langsung.
“Banyak ilmu baru yang saya dapatkan di sini apalagi selain materi juga diberi kesempatan praktik langsung setelah materi diberikan,” ungkap perempuan yang akrab disapa Priska ini.
https://youtu.be/o9Wy0SzCuag
Priska berharap akan semakin banyak kegiatan sharing knowledge terkait dunia akting yang merupakan salah satu bidang yang disukai dan ingin dipelajari. (A.Y)