
ADADIMALANG – Memasuki hari kedua tahapan karantina Pemilihan Putra Putri Bhawikarsu SMAN 3 Kota Malang, panitia pemilihan Putra Putri Bhawikarsu tahun 2023 menghadirkan Hapsari Dian Sylvatri, S.S., M.I.Kom sebagai salah satu pemateri untuk memberikan materi tentang Personal Branding.
Putra Bhawikarsu 2022, Ariq Akbari Fauzan menjelaskan panitia pemilihan Putra Putri Bhawikarsu selama masa karantina akan mendapatkan berbagai materi yang diperlukan sebagai Putra Putri Bhawikarsu.
“Dari sekitar 80 pendaftar akhirnya terpilih 12 peserta terbaik yang akan mengikuti masa karantina selama lima hari. Para peserta akan mendapatkan berbagai materi seperti Public Speaking, tips kecantikan, modelling dan hari ini mendapatkan materi tentang Personal Branding,” ujar Ariq Akbari.
Materi Personal Branding diberikan oleh Hapsari Dian Sylvatri yang diketahui merupakan seorang pengajar di Fakultas Vokasi Universitas Brawijaya yang juga praktisi dalam hal komunikasi dan juga public speaking.
“Dengan materi personal branding yang diberikan ini maka Finalis Putra Putri Bhawikarsu nantinya dapat menjalankan tugas sebagai Putra Putri Bhawikarsu sesuai dengan materi personal branding yang diberikan. Termasuk dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dalam hal Kedutaan Bhawikarsu,” ujar Ariq.
Perempuan yang akrab disapa Sylva Hapsari tersebut diakui Ariq sengaja dipilih menjadi narasumber dengan alasan Sylva Hapsari merupakan narasumber yang lihai dan cocok untuk menyampaikan materi tersebut karena Sylva merupakan seorang public speaker yang sangat bagus.
“Oleh karena itu kami tidak ragu akan kualitas Sylva Hapsari sebagai orang yang memberikan materi tentang Personal Branding,” tukas Ariq.

Berbagai materi tentang Personal Branding disampaikan Sylva Hapsari diterima para finalis Putra Putri Bhawikarsu tersebut dengan mudah karena materi disampaikan dengan ringan dengan intonasi yang menyenangkan.
“Jadilah diri sendiri dan pilihlah personal branding seperti apa yang ingin dibentuk karena personal branding itu adalah sisi yang ingin ditampilkan dan dilihat orang lain. Agar tidak terlihat dibuat-buat maka harus bisa menerapkan NPB (Natural Personal Branding), diri kita yang sesungguhnya namun dibungkus dengan skill atau kemampuan yang kita miliki,” ujar perempuan yang lama berkecimpung di dunia broadcast radio ini.

Dalam materinya, perempuan yang akrab disapa Sylva Hapsari ini memaparkan tentang bagaimana mengupgrade kemampuan diri dengan memaksimalkan kemampuan yang ada.
“Jadi bukan jaim atau split personality, tapi bagaimana lebih mengenal diri sendiri baik kelebihan dan kekurangannya. Setelah itu, maka bungkuslah diri kita menjadi profil yang lebih baik lagi,” ujar Sylva Hapsari.
https://youtu.be/Siquy3-uPyg
Ditemui usai pemberian materi, guru SMAN 3 Kota Malang yang menjadi Kordinator Putra Putri Bhawikarsu (PPB) yakni Lilik Nurhayati menyampaikan materi Personal Branding yang disampaikan oleh Sylva Hapsari sangatlah bagus untuk menambah wawasan dan pengetahuan putra putri didiknya.
“Ini akan dapat menjadi bekal bagi Putra Putri Bhawikarsu agar dapat menjadi priobadi yang lebih baik lagi dalam bersikap, bertingkah laku dan kehidupan sehari-harinya. Mengingat Putra Putri Bhawikarsu ini merupakan wajah bagi siswa SMAN 3 Kota Malang yang dapat ditampilkan ke masyarakat umum,” ujar Lilik. (A.Y)