Kota Malang | ADADIMALANG.COM – Menjelang Lebaran 1446 Hijriah ini, Pegadaian di Area Malang kembali menjadi tujuan utama bagi masyarakat yang membutuhkan solusi keuangan. Pegadaian, yang dikenal dengan slogannya ‘Mengatasi Masalah Tanpa Masalah’ ini semakin ramai dikunjungi oleh masyarakat yang datang untuk menebus barang-barang yang digadaikan sebelumnya, utamanya perhiasan.
I Nyoman Aditya, Marketing Sales Plan Product Gadai Pegadaian Area Malang mengungkapkan bahwa di momen akhir bulan ramadhan menjelang lebaran ini, transaksi penebusan barang gadai mengalami peningkatan signifikan.
“Pada momen menjelang Lebaran kali ini, banyak masyarakat bertransaksi di Pegadaian Malang untuk menebus barang-barang gadaian mereka, dimana yang paling banyak ditebus ini adalah perhiasan,” jelas Nyoman Aditya.
Diduga perhiasan yang ditebua akan dikenakan untuk mempercantik penampilan saat merayakan Idul Fitri mendatang.
“Perhiasan yang digadaikan banyak yang ditebus kembali untuk dikenakan saat Lebaran. Penebusan barang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan aktivitas penggadaian baru atau transaksi investasi seperti cicilan emas,” tambah Nyoman.
Menariknya, penebusan barang gadai di Pegadaian Area Malang kini mencapai sekitar 50 persen dari total transaksi yang ada. Nyoman juga menyebutkan bahwa kebiasaan penebusan barang gadai menjelang Lebaran sudah menjadi tren yang umum, khususnya di Pegadaian Area Malang. Barang yang sering digadaikan meliputi perhiasan emas, emas batangan, kendaraan, hingga barang elektronik.
Untuk semakin memeriahkan suasana Ramadhan, Pegadaian Area Malang juga menggelar Festival Ramadhan Pegadaian 2025 di Malang Creative Center (MCC) mulai 11 Maret hingga 20 Maret 2025. Salah satu stan yang paling diminati pengunjung adalah stan lelang perhiasan Pegadaian, di mana perhiasan yang gagal bayar dilelang dengan harga menarik. (A Y)
