Kota Malang – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Malang, Sutiaji-Edi (SAE) makin mantap dengan program Tri Prasetya untuk mewujudkan Kota Malang SAE yang berfokus pada pembenahan Infrastruktur, Ekonomi dan Kesejahteraan.
Konsep Tri Prasetya ini semakin mendapat apresiasi dari warga masyarakat yang melakukan tatap muka sambung rasa dengan Paslon Sutiaji-Edi selama dua minggu pertama kampanye pilkada 2018 kali ini.
Prasetya SAE pertama berupa tekad untuk membenahi infrastruktur yang mendukung kegiatan ekonomi dan kesejahteraan warga terutama berkaitan dengan jalan, jembatan dan akses produksi dan distribusi logistik dari dan ke kota Malang. Infrastruktur fisik ini dimaksudkan untuk mengatasi banjir dan kemacetan lalu lintas yang dua tahun terakhir ini menyusahkan kehidupan warga kota Malang khususnya di daerah yang padat penduduk, lingkungan kampus dan daerah bantaran sungai.
“Infrastruktur non fisik juga menjadi target pembenahan yaitu meninjau kembali peraturan dan kebijakan tumpang tindih yang menghambat dan tidak sesuai lagi dengan tuntutan perubahan dan perkembangan Kota Malang yang dinamis. Penyederhanaan perizinan usaha dan investasi, yang memungkinkan investor dapat dilayani dengan cepat, mudah dan murah harus dilakukan,” ujar Sutiaji.
BeritaLainnya
Pembenahan Aparatur Sipil Negara (ASN) juga mutlak dilakukan untuk menjamin terwujudnya layanan publik prima, mudah, cepat, murah dan bebas korupsi dan narkoba.
Prasetya SAE kedua yakni pembenahan sektor ekonomi yang mendukung pertumbuhan, pemerataan dan keadilan warga dalam mengakses sumber-sumber produksi, distribusi dan lapangan kerja.
“Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) menjadi salah satu sub sektor ekonomi yang memerlukan perhatian serius. Untuk itu paslon SAE mengkalkulasi terwujudnya bantuan permodalan tanpa riba dengan prosedur yang lebih sederhana, tapi tetap akuntabel dengan dasar saling percaya antara pemodal dan pencari modal,” ungkap Sutiaji.
Prasetya SAE ketiga adalah pembenahan aspek sosial untuk mewujudkan kesejahteraan warga secara lebih nyata dan berkesinambungan, dimana strategi prasetya SAE bidang kesejahteraan ini meliputi kesanggupan pemerintah kota Malang untuk menjamin seluruh warga kota memiliki akses kesehatan melalui BPJS serta menjamin anak usia 12 tahun memiliki pendidikan dasar yang bermutu baik sekolah dasar umum maupun pesantren diniyah.
Program Tri Prasetya SAE inilah yang selalu menjadi unggulan Pasangan Calon Sutiaji-Edi (SAE) yang akan diperjuangkan bersama warga kota Malang untuk mewujudkan Kota Malang yang SAE, indah, atraktif, dan religius. (A.Y)
