Kota Malang – Setelah mengikuti prosesi pembukaan Desain Thinking Camp 2018 hari Senin (23/07) kemarin, sebanyak 90 peserta Design Thinking Camp 2018 mengikuti pembekalan yang dilaksanakan di Politeknik Negeri Malang (Polinema) mulai pagi hari ini, Selasa (24/07).
Kepala Kantor Urusan Internasional Polinema, Nur Salam menjelaskan bahwa materi pembekalan yang diberikan kali ini sebagai bahan pembelajaran bagi para mahasiswa yang menjadi peserta Design Thinking Camp 2018 sebelum terjun langsung ke lapangan.
“Jadi dalam pembekalan kali ini akan diberikan materi tentang garis besar Design Thinking itu mulai mengenali masalah hingga mencari solusi dari masalah yang nantinya bisa diterapkan di masyarakat,” ungkap Nur Salam.
Diharapkan dengan pembekalan yang diberikan hari ini, maka para peserta Design Thinking 2018 tidak akan kesulitan saat diterjunkan untuk berinteraksi dengan masyarakat.
“Sebagai contoh kegiatan berinteraksi dengan nelayan di Sendang Biru, maka peserta juga akan diberikan sedikit gambaran tentang kehidupan nelayan dan juga cara mengelola hasil tangkapan nelayan,” ujar Nur Salam.
Sementara itu, Wakil Direktur IV Luchis Rubianto dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang para peserta Design Thinking 2018 di Malang Raya yang akan menjadi lokasi kegiatan para mahasiswa selama 10 hari ini.
“Tahun ini Polinema akan membagikan 20 beasiswa bagi calon mahasiswa asing untuk jurusan Teknik Informatika dan Akuntansi, dimana para mahasiswa asing tersebut akan bebas uang kuliah serta mendapat uang saku sebesar Rp.2,4 setiap bulannya selama 4 tahun,” ungkap Luchis Rubianto.
Luchis Rubianto menegaskan dengan berjalannya program beasiswa bagi mahasiswa asing yang pertama kali dilaksanakan sejak tahun ini menjadi penanda bahwa Polinema sudah memulai menjadi kampus yang Go Internasional.
“Selamat datang di Indonesia khususnya di Malang, selamat menikmati dan semoga sukses dalam mengikuti kegiatan ini,” pungkas Wakil Direktur IV Polinema. (A.Y)