Menggelar konvensi untuk mencari pendampingnya sebagai Calon Wakil Bupati.
ADADIMALANG – Momentum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kabupaten Malang untuk mendapatkan pemimpin baru kabupaten Malang di tahun 2020 menjadi waktu yang tepat untuk melakukan perubahan menuju kabupaten Malang ke kondisi yang lebih baik lagi.
Mendekati pelaksanaan Pilkada, Komunitas Malang Jejeg akhirnya menyatakan akan mengusung Heri Cahyono sebagai Calon Bupati Malang dalam pemilihan Bupati setahun mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Soetopo Dewangga dari komunitas Malang Jejeg saat konferensi pers di Bojana Puri Kepanjen hari Jumat lalu (08/11).
Heri Cahyono yang diusung oleh Komunitas Malang Jejeg melalui jalur independen tersebut adalah seorang putra asli kabupaten Malang yang selama ini telah melanglang buana ke berbagai daerah dan negara hingga berhasil menjadi seorang pengusaha sukses.
“Selama ini banyak yang meminta saya untuk maju sebagai calon Walikota termasuk maju menjadi calon Bupati Malang tahun ini. Prosesnya panjang hingga saya akhirnya bersedia dicalonkan oleh Malang Jejeg saat ini sebagai Calon Bupati Malang,” ungkap Heri Cahyono.
Dalam mempersiapka pencalonan dirinya melalui jalur independen, Heri Cahyono dan Malang Jejeg telah mempersiapkan diri jauh-jauh hari dimana saat ini telah ada 200 ribu dukungan dalam bentuk fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) penduduk kabupaten Malang kepafa Heri Cahyono.
“Kita tahu kabupaten Malang ini memiliki potensi yang sangat besar daripada dua daerah lainnya di Malang Raya, namun kenapa selama ini kok tidak mampu berkembang optimal dan selalu ada di bawah bayang-bayang kedua daerah lainnya,” ungkap Heri Cahyono.
Menurut Heri hal tersebut tidak lain disebabkan karena salah kelola atau manajemen pengelolaannya yang tidak tepat. Sehingga jika dirinya terpilih menjadi Bupati Malang di periode 2020 mendatang, maka akan dilakukan pengelolaan yang tepat sehingga kabupaten Malang akan bisa lebih optimal dan berkembang lebih cepat dari kondisi saat ini.
Meskipun berangkat dari jalur independen atau perseorangan, namun Heri Cahyono ingin mendapatkan pasangan Calon Wakil Bupati melalui mekanisme yang tepat sehingga menghasilkan pasangan yang tepat pula untuk memimpin Kabupaten Malang ke depan. Oleh karenanya. Heri Cahyono menyerahkan pemilihan Calon Wakil Bupati Malang melalui mekanisme Konvensi yang akan dilaksanakan oleh tim panel konvensi dari Malang Jejeg.
“Siapa saja boleh mendaftar untuk ikut konvensi ini sejak hari ini hingga tanggal 24 November 2019, mengingat tanggal 25 November 2019 kami akan mengumumkan pasangan Calon Bupati Malang dan Wakil Bupati Malang dari Malang Jejeg,” ujar Sutopo Dewangga.
Sutopo lebih lanjut menegaskan bahwa dalam penentuan siapa calon Wakil Bupati Malang nantinya, Malang Jejeg telah menentukan beberapa orang sebagai panelis yang kapasitasnya tidak perlu diragukan lagi.
“Ada Lutfi J. Kurniawan yang merupakan 10 besar seleksi KPK kapan hari, Bambang Irianto sebagai tokoh lingkungan dari Malang yang berhasil mendapatkan anugerah Kalpataru, lalu ada dosen atau akademisi dan tokoh masyarakat kabupaten Malang lainnya,” pungkas Sutopo. (A.Y)