ADADIMALANG – Sebagai bentuk upaya pencegahan penularan virus Corona (Covid-19), berbagai upaya terus dilakukan baik yang bersifat komunal ataupun personal.
Selain terus ditekankan untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 (3M) yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta menjaga jarak dan menghindari kerumunan, penggunaan handsanitizer dan disinfektan dinilai cukup efektif dalam membersihkan Covid-19 dari lingkungan tempat tinggal dan lokasi beraktivitas.
Menyadari meningkatnya animo masyarakat dalam hal penggunaan handsanitizer dan disinfektan dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19, pihak Kelurahan Bandulan, kecamatan Sukun, Kota Malang menggandeng pihak akademisi dari jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Malang (Polinema) untuk mengajarkan cara membuat handsanitizer dan cairan disinfektan secara mandiri hari ini, Kamis (22/10/2020).
Pelatihan yang mengambil tema ‘Jaga Diri dan Keluarga Anda dari Virus Corona’ ini diikuti 40 peserta dari perwakilan RW, Karang Taruna, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan warga Kelurahan Bandulan dengan menghadirkan narasumber Rosita Dwi C yang setiap hari merupakan dosen Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Malang dan Dedy Marquis sebagai Facilitative Trainer.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kelurahan Bandulan ini dihadiri pula oleh Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Bandulan, Indhira Dwi Nanda dan Ketua Jurusan Teknik Kimia Polinema Eko Naryono serta mahasiswa Teknik Kimia Polinema.
“Pelatihan pembuatan hand sanitizer dan disinfektan sangat bermanfaat terutama untuk meningkatkan kewaspadaan warga terhadap virus Covid-19”, ujar Indhira Dwi Nanda.
Menurut Indhira, pelatihan membuat cairan disinfektan dan handsanitizer ini sangatlah tepat dilaksanakan dalam kondisi pandemi Covid-19 yang belum usai hingga saat ini.
Sementara itu Ketua Jurusan Teknik Kimia Polinema, Eko Naryono menyampaikan adanya kegiatan pelatihan tersebut menunjukkan bahwa Satgas Covid-19 Polinema berdampak tidak hanya di lingkungan kampus Polinema saja namun juga di masyarakat.
“Dengan kegiatan ini maka mahasiswa juga dapat dilibatkan agar dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di kampus,” ungkap Ketua Jurusan Teknik Kimia Polinema.
Sebelum memberikan cara pembuatan handsanitizer dan disinfektan, Rosita Dwi C. memberikan informasi terlebih dahulu tentang virus Corona (Covid-19) dan cara pencegahannya termasuk dengan handsanitizer dan disinfektan
“Bahan pembuatan handsanitizer dan disinfektan antara lain kaporit dan alkohol yang aman digunakan sesuai dengan anjuran WHO (World Health Organization) sehingga mudah diperoleh di toko kimia,” jelas Rosita Dwi di awal materinya.
Dengan pelaksanaan pelatihan pembuatan handsanitizer dan disinfektan tersebut diharapkan masyarakat akan lebih optimal dalam menjaga kebersihan khususnya dalam mencegah penularan virus Covid-19 di lingkungan rumah dan sekitarnya. (A.Y)