Sampah dan sedimen menjadi penyebab terjadinya banjir di kawasan Sukarno Hatta kota Malang.
ADADIMALANG – Di hari pertamanya kembali beraktivitas, Wali Kota Malang langsung melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa titik di kawasan Sukarno Hatta kota Malang pagi tadi, Senin (14/12/2020).
Bersama dengan Asisten II Diah Ayu dan Camat Lowokwaru Joao Maria Gom3s DeCarvalho serta Kabag Humas Pemkot Malang Nurwidianto, Wali Kota Malang Sutiaji memantau langsung pemeriksaan gorong-gorong di Sukarno Hatta tersebut.
“Saya sengaja datang kemari untuk melihat kondisi gorong-gorong paska banjir hari Sabtu lalu. sebenarnya hari Sabtu lalu saya sudah kemari tapi karena kemacetan yang luar biasa akhirnya tidak bisa masuk ke kawasan Sukarno Hatta ini,” ujar Wali Kota Malang.
Menurut Wali Kota Malang Sutiaji, dari hasil pantauannya dapat disimpulkan bahwa sampah dan timbunan sedimen menjadi penyebab utama dari banjir yang terjadi meskipun telah dilakukan pembersihan gorong-gorong setiap 2 minggu sekali.
“Kembali lagi faktor kebiasaan membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kebersihan harus terus ditingkatkan terutama di masa pandemi ini. Tujuannya tentu saja untuk menjaga kesehatan kita bersama,” ungkap Sutiaji.
Lebih lanjut Sutiaji berpesan agar seluruh masyarakat kota Malang untuk selalu menjaga kebersihan dan menerapkan pola hidup sehat.
“Dengan membuang sampah pada tempatnya maka banjir ini tidak akan terjadi dan lalu lintas juga tidak menjadi macet,” tegas Sutiaji.
Oleh karenanya, Wali Kota Malang Sutiaji menginstruksikan agar program Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS) akan kembali digerakkan setiap hari Jumat dengan tujuan agar gorong-gorong di kota Malang bersih sehingga air dapat lebih lancar. (A.Y)
