Kali ini dosis kedua dengan tetap menggandeng Polresta Malang Kota.
ADADIMALANG – Setelah sukses menggelar vaksinasi perdana dengan kuota 600 dosis dan vaksinasi TNI Polri sebanyak 5.000 dosis yang dihadiri Kapolri dan Panglima TNI beberapa waktu lalu, SMAK Cor Jesu kembali melaksanakan vaksinasi mulai pagi tadi, Senin (11/10/2021).
Vaksinasi yang dilaksanakan kali ini merupakan vaksinasi lanjutan atau dosis kedua untuk dua kali vaksinasi yang telah dilaksanakan sebelumnya.
“Jadi kegiatan vaksinasi kali ini merupakan vaksinasi lanjutan setelah kita melaksanakan dua kali vaksinasi untuk dosis pertama yang lalu,” ungkap Ketua Pelaksana Vaksinasi SMAK Cor Jesu, Aditya Hernomo Pramudito.
Dengan tetap menggandeng Polresta Malang Kota, SMAK Cor Jesu menyediakan kuota vaksin Sinovac sebanyak 4.000 dosis yang diberikan kepada para pelajar dan masyarakat yang sebelumnya memang telah mengikuti vaksinasi di SMAK Cor Jesu.
“Jadi memang ini diberikan kepada para pelajar dan masyarakat yang telah mengikuti vaksin di SMAK Cor Jesu, namun tidak menutup kemungkinan bagi pelajar atau masyarakat yang mendaftar di lokasi saat hari pelaksanaan hari ini (on the spot),” ungkap pria yang akrab disapa Adit ini.
Sebanyak 1.500 dosis dipersiapkan kepada masyarakat umum, sementara 2.500 dipersiapkan kepada para pelajar yang berusia di atas 12 tahun.
“Hampir semua sekolah di wilayah kota Malang hadir dan mengirimkan siswanya untuk mengikuti vaksinasi di sini. Ini merupakan kegiatan dari Ikatan Alumni SMAK Cor Jesu (Ikasmaco) bekerjasama dengan Polresta Malang Kota yang intinya kita melaksanakan vaksinasi ini guna mewujudkan kekebalan komunal (herd immunity), yang kedua kita mencoba support ke pemerintah khususnya kepada para pelajar sehingga jika dilaksanakan pembelajaran luring maka pelajar sudah siap. Semoga dengan kegiatan ini maka herd immunity di wilayah kota Malang akan segera terwujud,” ungkap Aditya Hernomo Pramudito.
Saat ditanya apakah Ikasmaco akan kembali melaksanakan vaksinasi yang berikutnya, Adit menyatakan pihaknya masih akan melihat perkembangan sitauasi dan kondisi ke depan sehingga belum bisa ditentukan apakah akan melaksanakan vaksinasi lagi atau tidak.
“Intinya kita dari Ikasmaco siap jika Pemkot Malang, Polresta Malang Kota atau siapapun juga membutuhkan bantuan, Ikasmaco siap membantu,” pungkas Adit.
Pelaksanaan vaksinasi di SMAK Cor Jesu ini juga mendapatkan atensi dari Kapolresta Malang Kota yang hadir dan meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi di SMAK Cor jesu pagi tadi.
“Sampai hari ini kita telah mencapai 15 ribu dari target 30 ribu pelajar yang divaksin, 50 persen dari target tersebut nanti akan kita laksanakan vaksinasi kembali,” ungkap AKBP Budi Hermanto S.I.K., M.Si saat meninjau di SMAK Cor Jesu.
Kepolresta Malang Kota yang akrab disapa Buher ini kemudian menyampaikan kendala saat ini stok vaksin terbatas sehingga perlu diatur sesuai dengan skala prioritas.
“Seandainya kita diberi tambahan kuota lagi maka kita akan segera melaksanakan vaksinasi di berbagai tempat lagi karena kami telah memiliki relawan sebanyak 150 orang dari UIN Maliki, UM, Poltekes dan Polresta Malang Kota sendiri. Sampe kemarin dosis pertama telah mencapai 87,6 persen sementara dosis kedua telah 57,26 persen. Semoga dengan kegiatan vaksinasi dosis kedua di SMAK Cor Jesu ini harapannya dapat menjadi 90 persen,” ujar Buher.
Lebih lanjut Kapolresta Malang Kota menjelaskan karena antusias masyarakat kota Malang mengikuti vaksinasi masih tinggi, sehingga Polresta Malang Kota akan mendatangi masyarakat yang ingin divaksin dengan menggunakan mobil vaksinasi keliling yang membawa vaksin sebanyak 500 hingga 1.000 dosis.
Ribuan pelajar dari berbagai SMA/SMAK di kota Malang nampak mengikuti vaksinasi di SMAK Cor Jesu dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan didampingi para guru dari sekoloah masing-masing.
Salahsatunya Kristina Yulianti dari SMAK Bhakti Luhur jalan Dieng kota Malang yang membawa 30 orang siswanya mengikuti vaksinasi di SMAK Cor Jesu.
“Awalnya sih takut, tapi setelah divaksin merasa baik-baik saja. Semoga setelah vaksin ini dapat terhindar dari virus Corona,” ungkap salah satu siswi SMAK Bhakti Luhur Ananda setelah mengikuti vaksinasi. (A.Y)
