Mantan Sekda Kota Malang Drs. Wasto, SH, MH menjadi Ketua paguyuban.
ADADIMALANG – Mantan Pegawai Negeri Pemerintah kota Malang menjadi salahsatu komponen masyarakat yang juga diperlukan dukungannya dalam pelaksanaan berbagai program pembangunan. Hal tersebut disebabkan mantan pegawai Pemkot Malang ini telah memiliki banyak pengalaman dan masih potensial dalam mendukung pembangunan di kota Malang.
Hal tersebut disampaikan Wali Kota Malang, Drs H. Sutiaji saat mengukuhkan Pengurus Paguyuban Keluarga Besar Mantan Pegawai Pemkot Malang Masa Bhakti Tahun 2021-2025 hari ini, Rabu (13/10/2021).
Dalam kegiatan pengukuhan yang dilaksanakan di Lantai Empat Mini Block Office Pemkot Malang tersebut, Wali kota Sutiaji menyampaikan kesuksesan pembangunan di Kota Malang saat ini tidak lepas dari peran para pensiunan keluarga besar Pemkot Malang.
“Di tangan mereka proses dan rekam jejak sejarah pembangunan Kota Malang tergenggam. Kesetiaan serta dedikasi sebagai abdi negara dan abdi masyarakat selama menjalankan tugas pada pemerintahan khususnya di wilayah Kota Malang, tentu menjadi pengalaman tersendiri sehingga dapat memberikan sumbangsih pemikiran” jelas Wali Kota Sutiaji.
Ke depan, Wali Kota Sutiaji mengharapkan adanya masukan, saran dan kritik dari paguyuban keluarga besar mantan pegawai Pemkot Malang sehingga akan terus terbangun satu benang merah yang dapat menghubungkan cita pembangunan terdahulu dengan apa yang telah berjalan saat ini.
“Meskipun dengan derajat permasalahan dan dinamika yang berbeda, saya percaya, tetap ada satu poin dasar yang akan selalu menghubungkan antara masa yang satu dengan masa yang lainnya” ungkap Wali Kota Malang dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua Umum Paguyuban Keluarga Besar Mantan Pegawai Pemkot Malang Masa Bhakti Tahun 2021-2025 yakni Drs. Wasto, SH, MH menjelaskan melalui paguyuban tersebut diharapkan mampu menjadi wadah untuk saling bersilahturahmi, menyambung rasa serta mengembangkan eksistensi diri untuk terus berkarya dan berproduktivitas, berbuat lebih banyak lagi dan bermanfaat baik bagi keluarga maupun lingkungan sekitar.
“Semangat mengabdi kepada bangsa dan negara harus terus menyala. sebab kontribusi seorang abdi negara justru semakin nyata dan diperlukan pada saat ia terjun dalam kehidupan bermasyarakat,” ungkap Wasto. (Adv/A.Y)
