Pertemuan Luring hanya dilaksanakan bagi kegiatan praktikum saja.
ADADIMALANG – Dalam mempersiapkan kuliah luring jika kondisi pandemi telah memungkinkan, mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) yang telah divaksin diketahui lebih dari 90 persen.
Hal tersebut disampaikan oleh Rektor Universitas Brawijaya, Prof Dr Ir Nuhfil Hanani AR., MS pagi hari tadi, Selasa (20/11/2021).
“Tiga Minggu yang lalu sudah selesai kita identifikasi dan diketahui sekitar 88 persen mahasiswa Universitas Brawijaya telah divaksin. Dan hari ini seharusnya sudah di atas 90 persenlah,” ungkap Nuhfil Hanani saat ditemui di gedung Samantha Krida UB.
Meski demikian, Nuhfil Hanani menegaskan UB masih menjalankan kuliah secara daring sepenuhnya.
“Sebenarnya kita sudah siap tetapi karena kondisi dan regulasi kita memang belum melaksanakan perkuliahan luring,” ungkap Rektor UB.
Menurut Nuhfil Hanani, Universitas Brawijaya hanya mengijinkan kegiatan luring pada saat mahasiswa perlu melakukan praktikum.
“Selain itu yang sudah menjalankan praktikum luring itu adalah Fakultas Kedokeran (FKUB), Fakultas Kedokeran Hewan (FKH UB) dan juga Fakultas Kedokteran Gigi (FKG UB). Tapi untuk kegiatan seminar dan ujian di UB masih daring,” pungkas Rektor UB. (A.Y)
