ADADIMALANG – Setelah meresmikan dua E-Warung yang menjadi E-Warung pertama dan kedua di kota Malang pada Juni lalu, Kementrian Sosial kembali meresmikan E-Warung di kota Malang, Kamis (28/07).
“Bu Mensos sebenarnya menargetkan sekitar 3000 E-Warung dan harus selesai tahun depan,” jelas Andy.
Sejak dilaunching bulan Juni 2016 lalu di kota Malang, Kementrian Sosial menargetkan bisa membuka sebanyak 300 E-Warung sampai akhir tahun 2016.
“Dengan penggunaan kartu digital yang digunakan bertransaksi di E-Warung maka diharapkan bisa mengurangi jumlah uang (fisik) yang beredar di masyarakat,” ujar Andy.
“Kota Malang ini menjadi pilot project dan mendapat perhatian dari kementrian sosial karena respon dan inisiatifnya yang cepat,” ujar Andy ZA. Dulung, Dirjen Penanganan Fakir Miskin Kementrian Sosial Republik Indonesia saat berada di kantor Dinas Sosial kota Malang.
Selain karena inisiatif dinas Sosialnya yang cepat, kesiapan serta jumlah peserta Program Keluarga Harapan (PKH) di kota Malang yang besar juga menjadi pertimbangan beberapa program kementrian sosial dilaksanakan di kota Malang. (A.Y)