Diserahkan langsung oleh Direktur Utama Perumda Tugu Tirta Kota Malang kepada perwakilan korban bencana longsor.
ADADIMALANG – Bencana rumah yang ambrol akibat terjadinya tanah longsor di sempadan sungai kawasan Muharto Gang VB hari Selasa lalu (05/04/2022) masih menyisakan kesedihan dan trauma mendalam bagi para korban, warga sekitar dan masyarakat Kota Malang.
Bagaimana tidak, sebagian rumah warga ambrol atau rusak parah, sementara sisanya mengalami kerusakan dan beberapa rumah dinilai tidak aman lagi untuk ditempati karena dikhawatirkan akan ambrol.
Menyadari hal tersebut, rasa duka cita dan keprihatinan juga dirasakan segenap keluarga besar Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang mengingat para korban yang kehilangan rumahnya juga merupakan pelanggan setia Perumda Tugu Tirta Kota Malang.
Dilatar belakangi hal tersebut, jajaran Direksi dan pegawai Perumda Tugu Tirta berempati dan menggalang dana bantuan untuk para korban longsor Muharto dimana dana yang terkumpul kemudian diserahkan langsung oleh Direktur Utama Perumda Tugu Tirta, M. Nor Muhlas S.Pd, MSi kepada M. Kholil selaku Ketua RT 05 RW 06 Kelurahan Kotalama mewakili para korban dan warga setempat.
“Kami datang ke lokasi untuk menyampaikan bantuan dari teman-teman agar tepat sasaran dan melihat langsung kondisi riil di lapangan. Meski bantuan ini tidak besar, semoga dapat meringankan beban penderitaan saudara kami yang sedang tertimpa musibah,” tutur Muhlas siang tadi, Jumat (08/04/2022).
Muhlas lebih lanjut menyampaikan hubungan yang ingin dijalinnya dengan pelanggan tidak sebatas transaksional semata, melainkan lebih dari itu ingin membina komunikasi yang baik dan hangat layaknya kekerabatan.
“Semoga yang kita lakukan di hari Jumat pada Ramadhan ini mendapat keberkahan, aamiin,” ungkap Muhlas.
Usai menerima bantuan tersebut,M. Kholil selaku Ketua RT setempat yang juga menjadi korban karena tempat kediamannya juga ambrol ini mengaku bakal menggunakan bantuan yang diberikan untuk kebutuhan yang sangat diperlukan saat ini.
“Kami prioritaskan untuk mengontrak rumah selagi rumah kami akan diperbaiki. Terima kasih atas perhatian saudara-saudara dari Perumda Tugu Tirta, semoga menjadi amalan bermanfaat,” ucap Kholil.
Dari 11 keluarga yang rumahnya ambrol terkena longsor, Sembilan di antaranya rusak berat sehingga tidak dapat ditempati dan harus mengontrak di tempat lain yang lebih aman.
Tak hanya menyalurkan bantuan untuk korban bencana, seperti bulan Ramadhan di tahun-tahun sebelumnya, Perumda Tugu Tirta juga mengagendakan sejumlah kegiatan bertema sosial dan kemanusiaan seperti menyalurkan bantuan untuk kaum dhuafa, ke panti asuhan hingga ke warga sekitar sumber dan aset milik perusahaan. (A.Y)