Debat Publik Ke-2 Pilkada Kota Malang, Urutan Paslon Tidak Sesuai Nomor Urut Surat Suara

Posisi tiga paslon dalam debat publik ke dua Pemilihan Wali kota dan Wakil Wali Kota Malang tahun 2024 ini mengalami perubahan (Foto : Agus Yuwono)
Posisi tiga paslon dalam debat publik ke dua Pemilihan Wali kota dan Wakil Wali Kota Malang tahun 2024 ini mengalami perubahan (Foto : Agus Yuwono)
banner 468x60

ADADIMALANG.COM | Kota Malang –  Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Malang kembali menggelar Debat Publik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) kota Malang malam hari ini, Sabtu (09/11/2024).

Debat Publik yang kembali digelar di Hotel Grand Mercure Malang Mirama tersebut kembali menghadirkan tiga pasangan calon Pemimpin Kota Malang, Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin (WALI), Heri Cahyono-Ganis Rumpoko (Sam HC-Mbak Ganis) dan Abah Anton-Dimyati (ABADI).

Bacaan Lainnya

Namun dalam debat ke dua kali ini nampak suasana yang berbeda dari debat publik pertama, karena posisi ketiga paslon juga berubah dimana paslon ABADI berada di urutan pertama, paslon WALI berada di posisi tengah dan paslon Sam HC-Mbak Ganis ada di urutan terakhir.

Perubahan posisi ke tiga paslon ini juga menjadi pertanyaan beberapa awak media yang jadi bertanya-tanya tentang perubahan posisi ketiga paslon tersebut.

“Wah posisinya kok tidak sesuai dengan nomor urut pasangan calon ya,” ujar salah satu awak media yang enggan namanya disebutkan.

Usai kegiatan debat publik kedua, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, M. Toyib saat dikonfirmasi perihal perubahan posisit ersebut  menyampaikan KPU Kota Malang memang sengaja melakukan perubahan tersebut agar semua Pasangan Calon mendapat perlakuan yang sama.

“Kalau debat kemarin kan yang menjawab pertama adalah paslon nomor satu, nah dengan perubahan hari ini kan paslon nomor tiga yang menjawab pertama. Karena ini ada tiga kali debat publik, maka nanti paslon nomor urut dua juga akan berkesempatan menjadi yang pertama menjawab. Sehingga semuanya sama,” ungkap M. Toyib.

KPU Kota Malang rencananya menggelar tiga kali debat publik calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang peserta Pilkada kota Malang 2024, dimana untuk debat publik ke tiga nantinya akan bertempat di Hotel Haris Malang dengan alasan agar ada perubahan suasana.

“Yang berbeda dengan yang kemarin adalah jam pelaksanaan debat publik dikurangi, jika yang pertama kemarin sampai tiga jam dimana dalam enam sesi tersebut disediakan waktu lima menit untuk setiap segmen dan saat ini dikurangi hingga total pelaksanaan debat publik ke dua ini hanya dua jam saja. Kalau terlalu panjang orang juga jenuh lho,” pungkas M. Toyib. (A.Y)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60