Penghargaan TOYP untuk Risa menyebabkan Indonesia kembali masuk menjadi nominator setelah 37 tahun vakum terima penghargaan TOYP JCI.
ADADIMALANG.COM | Kampus ASIA – Prestasi demi prestasi terus ditorehkan oleh Risa Santoso B.A., M.Ed., perempuan muda yang kini menjabat sebagai Rektor Institut Teknologi dan Bisnis ASIA Malang. Selain dinobatkan sebagai Rektor Termuda di Indonesia yang kali ini mewakili Indonesia dengan terpilih sebagai Ten Outstanding Young Persons (TOYP) of the World 2024.
Risa Santoso dinobatkan sebagai salah satu dari sepuluh tokoh muda paling berpengaruh di dunia ini mewakili Indonesia, setelah terakhir tahun 1986 dan 1987 tokoh dari Indonesia terpilih menjadi tokoh muda berpengaruh di dunia versi Junior Chamber International (JCI). Aburizal Bakrie terpilih sebagai TOYP pada tahun 1986, dan Kak Seto terpilih pada tahun 1987. Setelahnya, 37 tahun kemudian baru Indonesia kembali masuk sebagai nominator dan terpilih sebagai TOYP yang diterimakan kepada Risa Santoso.
Penghargaan untuk tokoh muda dibawah usia 40 tahun berpengaruh itu diberikan dalam acara JCI World Congress di Taoyuan, Talwan pada tanggal 1 November 2024 lalu. Risa Santoso terpilih sebagai salah satu tokoh muda berpengaruh di dunia dari kategori tokoh yang berkontribusi besar bagi dunia pendidikan.
“Sebenarnya proses penerimaan penghargaan ini dimulai sejak bulan Oktober 2024 dimana prosesnya dimulai dari JCI Jawa Timur yang kemudian naik ke JCI Indonesia dengan terpilih 20 orang tokoh muda. Dari tingkat nasional atau Indonesia tersebut kemudian terpilih lima orang yang kemudian diajukan ke JCI pusat untuk seleksi tingkat dunia. Saya sebenarnya tidak menyangka akan dapat memperoleh penghargaan TOYP ini,” ungkap Risa Santoso kepada wartawan sore hari tadi, Jumat (15/11/2024).
Prestasi tingkat dunia dari JCI yang diperoleh oleh alumnus University of California ini membuat Risa berfikir bagaimana dirinya dapat membuat orang lain untuk bisa lebih bermanfaat lagi.
“Penghargaan ini membuat saya berfikir lebih jauh lagi agar masyarakat ataupun mahasiswa dapat lebih berdampak kepada orang ataupun masyarakat dan lingkungan yang ada di sekitarnya. Harapan saya, mahasiswa di ASIA Malang ini dapat termotivasi untuk terus berkarya dan cari tantangan baru. Jangan hanya datang ke kampus untuk mengerjakan tugas saja. Ada banyak hal yang bisa didapat dari luar seperti mengikutiu organisasi di luar kampus, itu peluang untuk bisa ke jalur internasional,” jelas Risa.
JCI saat ini telah memiliki 250 ribu lebih anggota dari 60 negara, dimana penghargaan TOYP ini diberikan setiap tahun oleh Junior Chamber International. Penghargaan tahunan sejak 1983 itu diperuntukkan bagi kontribusi individu muda yang luar biasa di berbagai bidang. Mulai dari pendidikan hingga teknologi, dan hak asasi manusia. Saat ini lebih dari 300 Individu dari 57 negara yang telah menerima penghargaan ini, termasuk tokoh tokoh besar dunia seperti John F Kennedy, Henry Kissinger, Elvis Presley hingga Jackie Chan.
Ditanya tentang inovasi yang ingin dikembangkan ke depan, Risa mengaku dirinya terus menggaungkan penggunaan teknologi dan penyelarasan dengan tujuan para mahasiswa skillnya dapat semakin meningkat sehingga saat masuk dunia kerja akan mampu memenuhi kebutuhan dan tantangan yang ada.
Selain RisaSantoso dari Indonesia, penghargaan TOYP tahun ini juga diberikan kepada sembilan tokoh muda lainnya dari berbagai negara. Sepuluh tokoh muda peraih TOYP tahun 2024 ini antara lain Aydın Sinan Apaydın, Zülal Tannur dan Şükrü Furkan Öztürk dari Türkiye, Mouhamad Kawas dari Syria, Chin Wei Lai dari Malaysia, Valentina Milanova dari Bulgaria, Giovanna Estefania Ramirez Ruiz dari Colombia, Barkaoul Salma dari Tunisia, Risa Santoso dari Indonesia dan Marcel Van Hattem dari Brazil. (A.Y)