ADADIMALANG.COM | Kampus ABM – Banyaknya kegiatan internasional yang menjadi salah satu ciri khas yang menjadikan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkuçeçwara sebagai salah satu kampus Unggulan ini hingga akhir tahun 2024 ini masih terus dilaksanakan.
Di bulan terakhir tahun 2024 ini, kampus yang juga dikenal dengan sebutan ABM Malang ini secara resmi memberangkatkan tiga orang mahasiswanya untuk melaksanakan kegiatan magang di Jepang hari ini, Jumat (06/12/2024).
Selama satu tahun lamanya, ketiga mahasiswa STIE Malangkuçeçwara tersebut akan magang di Hotel Sunplaza Osaka Jepang selama satu tahun.
“Selama satu tahun di Jepang, mereka akan bekerja sekaligus memperkaya pembelajaran bahasa Jepang. Mereka juga akan mendapatkan fasilitas tempat tinggal dan uang saku untuk kebutuhan sehari-hari. Mereka akan mendapatkan pengalaman belahar dan bekerja di level internasional,” jelas Kepala Kantor Urusan Internasional STIE Malangkuçeçwara, Ir. Dwi Nita Ariani, M.M., Ph.D.,
Ketiga mahasiswa yang diberangkatkan berasal dari Program Studi Manajemen yaitu Muhammad Ihsanuddin Tasywiq, Septia Dara Anandita dan Silma Huriyah El Fitri.
“Keberangkatan ketiga mahasiswa STIE Malangkuçeçwara ke Jepang ini tentunyanakan memberikan pengalaman yang sangat berharga, karena mereka tidak hanya belajar bekerja di lingkungan internasional tetapi juga memahami budaya kerja Jepang yang terkenal disiplin dan efisien,” ujar Dwi Nita.
Ketiga mahasiswa yang berangkat ke Jepang tersebut diharapkan dapat membawa nama baik kampus STIE Malangkuçeçwara dan menjadikan pengalaman yang diperoleh dapat meningkatkan kualitas diri serta kontribusi di masa depan.
“Program ini adalah angkatan kelima yang berhasil diberangkatkan ke Jepang setelah melalui proses seleksi yang ketat, mulai dari administrasi hingga wawancara,” pungkas Dwi Nita.
Selain memberangkatkan mahasiswa ke Jepang, STIE Malangkucecwara juga menjadi tuan rumah bagi mahasiswa asing, termasuk dari Jepang. Salah satunya adalah Uehara Miyu, mahasiswa asal Jepang yang telah menyelesaikan masa studinya selama 1,5 tahun di Malang dengan mengikuti program pertukaran pelajar untuk mempelajari Bahasa Indonesia di kampus ABM Malang. (A.Y)