Kota Malang – Pelaksanaan Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab) DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kota Malang pada hari Minggu (12/11), dijadikan momen untuk perubahan menuju ke kondisi yang lebih baik bagi partai berlambang Ka’bah tersebut.
Ketua DPW PPP Jawa Timur, M. Musyaffa’ Noer menyatakan bahwa dirinya merasa sangat tersinggung apabila Partai Persatuan Pembangunan (PPP) disebut-sebut sebagai partai orang tua seolah-olah PPP tidak memiliki kader muda.
“Saya merasa senang dan bersyukur melihat DPC PPP di kota Malang jumlah kader mudanya cukup banyak dan ini perlu terus ditingkatkan lagi untuk pemenangan Pilkada ataupun Pileg tahun 2019 mendatang,” ujar M. Musyaffa’ Noer dalam sambutannya.
Salah satu strategi pemenangan Pemilu tahun 2019 mendatang, diharapkan DPC PPP memiliki kader muda yang memiliki tipikal petarung, sehingga suara untuk PPP bisa bertambah secara signifikan.
“Oleh karena itu kami dari PPP membuka pintu selebar-lebarnya bagi generasi muda untuk bergabung menjadi kader PPP,” pungkas M. Musyaffa’ Noer.
Terkait dengan harapan tersebut, ketua DPC PPP kota Malang, Bunda Heri Pudji Utami menyatakan DPC PPP kota Malang selama ini sudah berupaya menggaet kader muda untuk menjadi kader dengan menggunakan kader muda PPP untuk melakukan pendekatan kepada para pemuda pemudi yang berpotensi menjadi kader PPP kota Malang.
“Selama ini yang muda memang banyak di bagian IT PPP yang diharapkan bisa melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada pemuda pemudi untuk menjadi kader PPP kota Malang,” ungkap Ketua DPC PPP kota Malang.
Ditemui di lokasi yang sama, Bagian Bapilu DPC PPP kota Malang yang dinilai cukup mewakili kader muda DPC PPP kota Malang, Syamsul Fajrih menyatakan bahwa salah satu strategi menciptakan kader muda yang memiliki karakter petarung seperti yang diharapkan Ketua DPW PPP Jatim tersebut adalah dengan melakukan banyak pelatihan bagi para kader.
“Salah satunya adalah mengikutsertakan para kader muda untuk mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Kader Dasar yang dilaksanakan oleh DPC sebagai upaya penciptaan kader yang petarung tadi,” ungkap Syamsul Fajrih.
Fajrih lebih lanjut berharap agar para kader muda DPC PPP kota Malang benar-benar serius dalam mengikuti pelatihan yang dilaksanakan oleh DPC PPP kota Malang ataupun pelatihan yang diadakan khusus untuk para kader muda.
“Selain itu para kader PPP juga harus benar-benar mengenal partainya sehingga tahu apa tujuan dan harapan yang ingin dicapai oleh partai melalui para kader muda PPP,” ungkap anggota DPRD kota Malang asal dapil Kedungkandang ini.
Fajrih juga mengingatkan latar belakang (background) pendidikan dan organisasi sangatlah penting dalam pembentukan karakter para kader muda sebelum ditempa dengan pendidikan di dalam partai PPP kota Malang.
“Organisasi itu sangat penting karena mental akan benar-benar terasah sebelum benar-benar terjun langsung ke kancah politik di dalam partai politik yang sebenar-benarnya,” pungkas pria ramah ini. (A.Y)
