Kota Malang – Dalam rangka HUT TNI Ke 73 pada tahun 2018 ini, Mabes TNI mencatatkan sejarah dalam MURI dengan mengadakan Tari Gemu Famire yang diikuti oleh 300 ribu orang.
Pelaksanaan pemecahan Rekor MURI Tari Gemu Famire ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada pukul 07.00 WIB pagi ini, Selasa (04/09).
Dalam proses pemecahan rekor MURI di Malang diikuti oleh 5.400 personil TNI, Polri dan istri prajurit serta siswa sekolah yang ada di bawah naungan TNI. Seluruh pejabat TNI dan Sipil nampak hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Rampal tersebut seperti Kasdiv 2 Kostrad Brigjen TNI Harianto, Marsma TNI Andi Wijaya, Danrem 083 Baladhika Jaya Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo, Danlanal Kol Laut (P) Nanang Hariono, Bupati Malang Rendra Kresna serta Plt. Walikota Sutiaji.
Pemecahan rekor MURI Tari Gemu Famire di wilayah Malang terbagi di Tiga tempat yaitu Malang Raya yang dipusatkan di Lapangan Rampal, Kodim 0823 Situbondo dan Kodim 0824 Jember.
“Untuk di lapangan Rampal ada 5.400 personel TNI, Polri, istri prajurit serta organisasi KBT dan pelajar, sementara di wilayah Kodim 0823 Situbondo melibatkan 2.500 orang dan pelaksanaan di Kodim 0824 Jember diikuti 4.000 orang,” ujar Danrem 083 Baladhika Jaya Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo.
https://www.youtube.com/watch?v=2cNKVjLU-xc&feature=youtu.be
Danrem 083 Baladhika Jaya, Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo berharap dengan Pemecahan Rekor Tali Gemu Famire tersebut diharapkan dengan karya dan seni maka bisa menghilangkan segala perbedaan namun tetap bersatu karena perbedaan bukan suatu halangan untuk dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang meningkatkan persatuan dan kesatuan NKRI. (A.Y)