Sebagai wadah pencipta atlet-atlet berprestasi
Kota Malang – Berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Federasi Olahraga Karate Indonesia (FORKI) kota Malang diharapkan bisa menjadi wadah pencipta atlet-atlet berprestasi di kota Malang.
Hal tersebut sesuai dengan keinginan Ketua Forki Kota Malang, Nurcholis Sunuyeko yang menginginkan Karate bisa menjadi salah satu ikon Kota Malang.
Keinginan Ketua Forki kota Malang
tersebut diwujudkan dengan menggelar Kejuaraan Nasional (kejurnas) Karate
Malang Open IX tahun 2018 di GOR Ken Arok Malang yang diikuti 1.032 karateka hari
ini, Jumat (02/11).
“Peserta yang mengikuti kejuaraan Karate Walikota Cup ini berasal dari berbagai daerah dari seluruh Indonesia,” ujar Ketua Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) Kota Malang Nurcholis Sunuyeko.
Jumlah peserta yang mengikuti kejurnas Karate Walikota Cup menurut Nurcholis Sunuyeko telah melebihi target yang ditentukan oleh panitia sebanyak 1.000 peserta yang akan mengikuti turnamen selama Dua hari.
“Harapannya kegiatan ini bisa menjadi penghasil atlet-atlet yang berprestasi,” pungkas Nurcholis Sunuyeko yang merupakan Rektor IKIP Budi Utomo (IBU) Malang ini.
Sementara itu , Wakil Walikota Malang Sofyan Edi Jarwoko yang turut hadir menyampaikan bahwa kota Malang sebagai kota Pendidikan menjadi potensi yang terbaik bagi Forki kota Malang untuk mencari bibit-bibit atlet terbaik.“Tugas Forki kota Malang adalah menjadikan karate di kota Malang semakin berprestasi tidak hanya di tingkat regional melainkan dalam kancah nasional dan internasional,” pungkas Wakil Walikota Malang. (A.Y)