Kucurkan dana hingga 8 miliar untuk support kegiatan mahasiswa.

ADADIMALANG – Berkat peningkatan capaian prestasi mahasiswanya, Politeknik Negeri Malang (Polinema) berhasil meraih posisi pertama untuk clusterisasi (pemeringkatan) kampus Vokasi di seluruh Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Pembantu Direktur III Bidang Kemahasiswaan Polinema, Anggit Murdani yang menjelaskan bahwa hal tersebut diketahui setelah Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) mengumumkan hasil pemeringkatan untuk kampus Vokasi.

“Baru tahun ini diumumkan dengan dipisah antara perguruan tinggi vokasi dan non vokasi dimana tahun 2018 lalu masih dicampur. Baru tahun ini tujuannya untuk mendorong perguruan tinggi untuk memacu kinerjanya.

Pemeringkatan oleh Kemenristekdikti menurut Anggit memiliki beberapa kriteria penilaian seperti Kelembagaan yang memiliki bobot 20 persen, pengakuan prestasi 10 persen, lomba di luar kementerian berbobot 30 persen dan lomba yang dilaksanakan Kementerian khususnya Direktorat Belmawa berbobot 40 persen.

https://www.youtube.com/watch?v=-cdb-MpAz1g

Keberhasilan Polinema meraih rangking pertama diraih setelah mendapatkan poin akhir mencapai 1,9 sehingga Anggit berharap Polinema akan mampu dipertahankan pada tahun depan.

“Lebih berat memang mempertahankan daripada meraih tetapi kita akan tetap melakukan evaluasi dan terus mendorong mahasiswa Polinema untuk terus berprestasi,” ungkap

Dalam wawancara kepada ADADIMALANG, Anggit mengakui Polinema memang memiliki kebijakan untuk benar-benar mendukung mahasiswanya agar dapat meraih prestasi semaksimal mungkin dmana salah satu wujudnya adalah pendanaan.

“Secara keseluruhan, Polinema mengucurkan dana sebesar Rp.8 miliar untuk seluruh kegiatan kemahasiswaan. Untuk kampus Vokasi, jumlah itu paling tinggi di antara kampus-kampus vokasi yang lainnya,” ungkap Anggit Murdani saat ditemui di ruang kerjanya pagi ini, Jumat (13/09). (A.Y)