936 orang mahasiswa baru ITN Malang mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) mulai pagi tadi.
ADADIMALANG – Sebanyak 936 orang mahasiswa baru (maba) Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2021 mulai pagi tadi, Senin (13/09/2021).
Dalam kegiatan PPKM yang digelar secara daring tersebut hanya dihadiri oleh Rektor dan Wakil Rektor ITN yang hadir langsung di auditorium ITN Malang.
Dalam sambutannya, Rektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE menyampaikan ucapan selamat datang bagi para mahasiswa baru di kampus Teknologi yakni ITN Malang.
“ITN Malang memiliki banyak penghargaan dan prestasi di tingkat nasional dan internasional Jawa Timur, sehingga tidak perlu minder masuk ke ITN Malang yang penuh dengan prestasi ini,” ungkap Rektor ITN Malang
Menurut Abraham Lomi, Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) tentunya sangatl dibutukan mengingat kehidupan dan menempuh pendidikan di kampus atau perguruan tinggi sangatlah berbeda dengan saat masih smu.
“Pendidikan di ITN Malang ini memiliki standar sesuai dengan yang telah ditetapkan di Kemendikbud sehingga akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan dalam tingkat nasional hingga internasional, termasuk para dosen yang akan mendidik para mahasiswa baru ITN Malang untuk memiliki kompetensi yang dapat diaplikasikan kelak di masyarakat,” ujar Rektor ITN Malang.
Rektor ITN Malang berharap mahasiswa baru ITN Malang dapat memanfaatkan betul pelaksanaan PKKMB ITN Malang yang akan memperkenalkan kegiatan akademik yang akan dijalani selama menempuhg pendidikan di ITN Malang dari Universitas hingga ke tingkat fakultas termasuk himpunan mahasiswa hingga unit kegiatan mahasiswa yang ada.
“Manfaatkan waktu yang ada agar kalian benar-benar mengenal ITN Malang sehingga mampu menyelesaikan perkuliahan tepat waktu sesuai harapan orang tua dan mahasiswa. Saya juga menyampaikan terimakasih kepada orang tua mahasiswa ITN Malang yang telah percaya kepada ITN Malang sebagai tempat pendidikan anak-anak mereka paska SMU. Saya juga bangga kepada alumni ITN Malang yang telah berkarir dan memiliki posisi-posisi terhormat di masyarakat,” pungkas Rektor ITN Malang dalam sambutannya.
PKKMB ITN Malang ini juga mendapat perhatian dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan teknologi,. Nadiem A. Makarim BA., MBA yang juga menyampaikan sambutannya secara daring.
“Saya ucapkan selamat untuk kehidupan baru sebagai mahasiswa. Saya ingatkan menjadi mahasiswa tidak sama dengan menjadi siswa SMA. Menjadi mahasiswa berarti kalian memiliki kemerdekaan yang lebih luas untuk menentukan arah masa depan. Oleh karena itu Mendikbudristek memberikan hak kepada mahasiswa untuk belajar di luar program studi yang dipilihnya atau di luar kampusnya selama tiga semester untuk mengikuti program Kampus Merdeka,” ungkap Mendikbudristek.
https://www.youtube.com/watch?v=nGQwEaqQbUc
Sementara itu, Wali kota Malang, Drs H. Sutiaji menyampaikan ucapan selamat datang di kota Malang kepada para mahasiswa ITN Malang termasuk menjadi mahasiswa baru di kampus ITN Malang.
https://www.youtube.com/watch?v=IcT3HTSii_M
Di semester ganjil atau semester pertama para mahasiswa baru di ITN Malang akan mengikuti perkuliahan secara daring hingga satu semester penuh karena kondisi pandemi akibat covid-19 yang masih belum usai.
“Untungnya di semester satu mahasiswa baru ini masih teori sepenuhnya dan belum ada praktik sehingga dapat full daring. Semoga di semester depan kondisi pandemi sudah lebih baik sehingga dapat menempuh kuliah secara luring,” ungkap Abraham Lomi usai acara kepada wartawan.
Sementara itu, Wakil Rektor III ITN Malang, Ir Fourry Handoko, ST.,SS.,MT.,Ph.D menjelaskan dalam kegiatan PKKMB yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut akan diisi berbagai pemateri dari pelbagai instansi.
“Sesuai dengan judulnya yakni PKKMB, materi yang diberikan memang difokuskan pada bagaimana mahasiswa baru ini menempuh pendidikan atau berkuliah di ITN Malang. Kami telah menyediakan buku saku secara detail sehingga mahasiswa dapat mengetahui apa yang harus dilakukan meski masih belum bisa hadir secara langsung ke kampus ITN Malang,” ujar Wakil Rektor III ITN Malang.
https://www.youtube.com/watch?v=suIToXsLlQA
Menurut Fourry Handoko, selain pemateri dari internal kampus, juga telah dipersiapkan pemateri-pemateri lain seperti Kapolresta Malang Kota, kemudian dari Dikti, Badan Narkotika Nasional (BNN), Rindam, Ahli Hukum dan lain sebagainya sehingga mahasiswa baru ITN Malang dapat memiliki wawasan yang luas.
“Sesuai motto kita yakni Keberagaman Menuju Insan Intelektual, kita memang mendortong mahasiswa untuk menjaga toleransi. Seperti besok kita pakai baju adat masing-masing. Karena kita sebagai institut yang basicnya adalah nasional, patriotik nasionalis sehingga kita menjaga keberagaman tersebut sebaik-baiknya,” pungkas Warek III ITN Malang yang didamping Ketua Panitia PKKMB 2021. (A.Y)