Wujudkan siswa SMAI Sabilillah Malang Borading School sebagai genrasi Santri Super yang taat beribadah dengan melaksanakan perintah yang diberikan saat Nabi Muhammad SAW melaksanakan Isra’ Mi’raj.
ADADIMALANG – Mengambil tema ‘Wujudkan Generasi Santri SMAIS Super Taat Beribadah’, SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School kembali menggelar peringatan Isra’ Mi’raj meski secara hybrid, Selasa (01/03/2022).
“Sebagai rangkaian pembuka kegiatan peringatan Isra’ Mi’raj di SMA Islam Sabilillah Malang boarding School ini dimulai dimulai dengan khotmil Quran atau khataman Qur’an oleh seluruh siswa kelas X hingga kelas XII dengan metode satu kelas membaca dua juz,” ungkap Koordinator Acara Isra’ Mi’raj SMAI Sabilillah Malang Boarding School, Ghulam Nurul Wildan, S.PdI
Dalam sambutannya, Kepala Pengasuh Ma’had Sabilillah Malang, Anwar Fattah, S.Ag M.Pd menyampaikan pesan bagaimana kiat-kiat yang dapat dilakukan para siswa siswi SMAI Sabilillah Malang Boarding School untuk dapat menjadi seorang santri yang taat beribadah.
“Hal ini sesuai dengan inti sari perjalanan Nabi Muhammad SAW yang mendapatkan perintah Shalat saat melaksanakan Isra’ Mi’raj sehingga para santri dapat mengambil pelajaran tentang pentingnya menjalankan ibadah itu sendiri,” ungkap Anwar Fattah.
Para siswa SMAI Sabilillah Malang Boarding School kemudian mengikuti Mauidhoh Hasanah yang diisi oleh Pengasuh PP I’anatut Thalibin Arjosari Malang yakni KH. Syaifuddin Zuhri dan diakhiri dengan doa.
Mengingat saat ini kondisi masih pandemi akibat munculnya varian baru Omicron dari Covid-19, maka peringatan Isra’ Mi’raj kali ini menurut Ghulam dilaksanakan dengan metode dalam jaringan (daring/online). Para siswa SMAI Sabilillah Malang Boarding School bergabung melalui aplikasi zoom meeting mulai pukul 08.00 WIB dan dilanjutkan dengan Alquran dan dengan khotmil Quran melalui break out room sesuai dengan kelas masing-masing didampingi wali kelas masing-masing.
“Para siswa membaca Al Quran sesuai dengan pembagian juz yang telah ada dan dilanjutkan berdoa menutup kegiatan khotmil Quran dan kembali ke ke zoom utama untuk mendengarkan Mauidhoh Hasanah hingga acara berakhir,” ungkap Ghulam.
Kegiatan Isra’ Mi’raj di SMAI Sabilillah Malang Boarding School kali ini diikuti sekitar 415 siswa dan seluruh guru, musrif dan musrifah di lingkungan SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School.
“Harapan dari pelaksanaan peringatan Isra’ Mi’raj ini yang pertama kita mengingat peristiwa yang kita peringati yakni Isra’ Mi’raj yang erat kaitannya dengan perintah shalat sehingga otomatis kita berharap seluruh anak-anak di SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School ini dapat Istiqomah menegakkan perintah Shalat lima waktu, Istiqomah untuk Shalat tepat waktu dan juga Istiqomah untuk Shalat berjamaah. Selain itu, karena tidak hanya perintah Shalat tapi banyak hal-hal lain yang dapat kita pelajari dari Isra’ Mi’raj itu tadi yaitu meningkatkan kualitas keimanan kita, meningkatkan kualitas ibadah kita secara ritual ataupun secara vertikal kepada Allah SWT dan juga secara horizontal kepada para manusia biasa (hablum minannas) itu,” ungkap Ghulam.
Ghulam juga menyampaikan bahwa yang perlu dilakukan kemudian adalah bagaimana para siswa selain mencari hikmah dari Isra’ Mi’raj juga dapat menjadikan isra mi’raj yang memberikan perintah Shalat sebagai solusi untuk segala permasalahan umat saat ini.
“Karena dengan Shalat itu dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar, dengan Shalat dapat meninggalkan maksiat, juga dengan Shalat itu kita dapat terjauhkan dari segala perasaan gundah gulana yang menjangkiti banyak remaja di akhir-akhir ini,” pungkas Ghulam mengakhiri wawancara. (A.Y)
