Agar saat memimpin kelak tidak ada gangguan kesehatan yang mengganggu kinerja memimpin UB.
ADADIMALANG – Enam orang Pendaftar Bakal Calon Rektor Universitas Brawijaya (UB) yakni Prof. Dr. Marjono, M.Phil, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP, Prof. Dr. Unti Ludigdo, S.E., M.Si.,Ak, Prof. Widodo, S.Si.,M.Si.,Ph.D.Med.Sc, Drs. Andy Fefta Wijaya, MDA.,Ph.D, Prof. Candra Fajri Ananda, SE.,MSc.,Ph.D menjalani serangkaian Tes Kesehatan di Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RS UB) hari ini, Sabtu (08/04/2022).
Direktur RSUB yakni Prof. Dr. dr. Sri Andarini, M. Kes., menjelaskan serangkaian tes kesehatan wajib diikuti oleh semua Pendaftar Bakal Calon Rektor UB dengan harapannya agar di masa lima tahun ke depan Rektor yang terpilih akan tetap terjaga kesehatannya.
“Para Pendaftar Bakal Calon Rektor UB dianjurkan tiga hari sebelum tes hari ini tidak mengonsumsi obat-obatan farmakologis dan herbal dan makan terakhir pada pukul 03.00 atau 03.30 sebelum tes hari ini,” jelas Sri Andarini.
Pemeriksaan kesehatan para Pendaftar Bakal Calon Rektor UB tersebut akan dilakukan setelah psikotes dan Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI) atau psikiatri. Pemeriksaan kesehatan dilakukan secara paralel di setiap ruangan yang telah disediakan oleh tim medis dari RS UB.
“Kita buat enam station dimana masing masing dari pendaftar Bakal Calon Rektor UB ini kita masukkan ke ruangan-ruangan nanti kita putar. Pemeriksaan di ruang satu, profesor yang kedua di ruang dua. Nanti kita rolling dan bergiliran antara satu dengan yang lain. Sehingga akan mengefisienkan waktu. Kita semua berharap maksimal pukul 16.00 semua rangkaian tes kesehatan telah selesai dilaksanakan,” ungkap mantan Dekan Fakultas Kedokteran UB ini.
Sebanyak 15 tim dokter spesialis baik Mata, THT, Jantung, rontgen, gigi mulut, General Check Up (GCU) dan Radiologi serta enam perawat diterjunkan untuk pelaksanaan tes kesehatan kali ini dengan menggunakan tujuh ruangan.
“Mudah-mudahan semuanya sehat hingga saat memimpin UB nantinya. Pada pemeriksaan kesehatan Pendaftar Bakal Calon Rektor yang terdahulu semuanya lolos tes kesehatan,” pungkas Sri Andarini. (A.Y)