ADADIMALANG – Setelah melalui semua proses mulai pendaftaran, ujian sampai pengumuman kelulusan menjadi mahasiswa baru, hari ini Selasa (30/8) mulai pukul 04.30 WIB dini hari ribuan mahasiswa baru Universitas Brawijaya mulai mengikuti prosesi penerimaan mahasiswa baru.
Prosesi awal penerimaan mahasiswa baru (maba) di Universitas Brawijaya dilakukan dalam bentuk kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MABA) yang akan dimulai tanggal 30 Agustus hingga tanggal 1 September 2016 di lingkungan kampus Universitas Brawijaya.
“Kurang lebih ada sekitar 13 ribu mahasiswa baru yang akan mengikuti kegiatan PK2MABA yang berasal dari Brawijaya Kediri dan seleksi di Universitas Brawijaya sendiri,” ujar Arief Zainudin, Ketua Panitia PK2MABA Universitas Brawijaya.
Dalam prosesi PK2MABA tersebut, mahasiswa baru yang jumlahnya mencapai 13 ribu itu akan datang mulai pagi dan baru akan meninggalkan kampus pada sore hari setelah mengikuti kegiatan di fakultasnya masing-masing.
“Hari ini PK2MABA dimulai dengan adanya upacara seluruh mahasiswa baru, dan diisi dengan sajian kesenian tari dan reog ponorogo yang melibatkan 100 orang penari, penembakan meriam, dan flashmob yang dilakukan oleh ratusan mahasiswa baru dalam membentuk tulisan dan bentuk yang menarik,” ujar Arief Zainudin, yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan III Fakultas Hukum Universitas Brawijaya.
Saat ditanya tentang perploncoan, Arief Zainudin menyatakan bahwa di Universitas Brawijaya sudah tidak menerapkan lagi perploncoan dan diantisipasi dengan adanya panitia pengawas dari dosen dan karyawan di setiap fakultas masing-masing.
“Setelah upacara, kami memberikan motivasi kepada seluruh mahasiswa baru dengan sharing dari tokoh-tokoh alumnus Brawijaya yang sudah sukses seperti Djarot Syaiful Hidayat yang merupakan alumnus fakultas Ilmu Administrasi Brawijaya, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta dan beberapa tokoh yang lainnya,” pungkas Arief. (A.Y)