ADADIMALANG – Sebagai bentuk komitmen untuk menjadi perguruan tinggi vokasi yang unggul dalam persaingan global, Politeknik Negeri Malang (Polinema) terus memperluas jaringan kerja sama dengan perguruan tinggi dan berbagai pihak di luar negeri.
Salah satunya adalah kerjasama bersama dengan Université Polytechnique Hauts-de-France (UPHF) dengan melaksanakan penadantanganan kerjasama yang dilakukan di Auditorium Gedung Teknik Sipil hari ini, Senin (24/10/2022).
Penandatanganan Kesepakatan Kerjasama ini dilaksanakan oleh Pembantu Direktur IV Polinema, Ratih Indri Hapsari, ST., MT., Ph.D. dengan Jonathan Brindle, Ph.D selaku Manajer Hubungan Internasional UPHF.
Pembantu Direktur IV Polinema, Ratih Indri Hapsari, ST., MT., Ph.D. berharap dengan MoA yang ditandatangani tersebut akan dapat menjadi milestone untuk mengembangkan kerjasama antara Polinema dengan UPHF. Kerjasama yang dilakukan dapat berupa pertukaran mahasiswa, dosen dan staf hingga penelitian bersama dan kolaborasi prospektif lainnya.
Sementara itu Manajer Hubungan Internasional UPHF yakni Jonathan Brindle, Ph.D., menyampaikan bahwa ruang lingkup kerjasama yang dibuat tersebut untuk menetapkan bersama kerangka kerjasama atara kedua institusi dan mewujudkan kerjasama itu menjadi ide, kegiatan, serta proyek yang konkret.
“Salah satu wujud nyata dari kerja sama ini adalah satu mahasiswa Polinema yang saat ini sedang mengikuti program IISMAVO di kampus kami. Diharapkan akan lebih banyak lagi mahasiswa Polinema yang mengikuti program yang sama di kampus kami,” kata Jonathan.
Lebih lanjut Jonathan mengatakan kerjasama yang dibuat juga melingkupi program magang, program double degree serta pertukaran mahasiswa dan dosen.
Selain penandatanganan MoA, acara diisi dengan sharing session oleh Arliza Chairani Setiawan, mahasiswa Prodi D-IV Manajemen Pemasaran yang saat ini sedang menempuh program IISMAVO di UPHF.
Pada hari yang sama juga dilaksanakan peresmian Warung Prancis Corner Polinema yang ada di Graha Polinema Lantai 3.
Direktur Institut Prancis-Surabaya, Sandra Vivier mengapresiasi wajah baru Warung Prancis Corner di Kampus Polinema tersebut.
“Lokasi Warung Prancis sangat strategis karena berdekatan dengan perpustakaan dan sarana olah raga, sehingga saya yakin mahasiswa akan senang dan saya berharap mereka akan merasakan suasana seperti di rumah ketika bertemu di sini terutama bagi mereka yang menyukai budaya Prancis,” ungkap Sandra Vivier.
IFI-Surabaya ditegaskan akan memberikan dukungan berupa materi dan mahasiswa Prancis yang dapat berpartisipasi di Warung Prancis Corner di Polinema.
“Kami akan menyediakan buku, games, dan film Prancis bagi mahasiswa, tidak hanya yang ingin menempuh studi di Prancis, tapi juga bagi mahasiswa Polinema lainnya yang ingin mengetahui kebudayaan Prancis dan yang ingin menonton film Prancis, filmnya sudah dilengkapi dengan terjemahan Bahasa Inggris,” tutupnya.
Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Institut Prancis-Surabaya, dosen dan mahasiswa Polinema serta utusan dari Kantor Urusan Internasional perguruan tinggi yang ada di Malang seperti Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, Universitas Widyagama, Institut Asia Malang, Universitas Kanjuruhan Malang, Universitas Merdeka dan Universitas Gajayana. (A.Y)
