Gelar khataman Al Quran sebagai wujud rasa syukur dapat menempati kampus barunya hari ini.
ADADIMALANG – Awal tahun 2023 menjadi awal yang sempurna untuk memulai proses pendidikan yang lebih baik kagi bagi siswa ataupun pengajar di sekolah Al Azhar 56 Malang.
Hal tersebut disebabkan mulai hari ini {02/01/2023), semua kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di gedung sekolah yang baru yang beralamat di jalan Mayjen Sungkono RT 11 RW 6 Bumiayu, kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Sekolah KB, TK, SD dan SMP Islam Al Azhar 56 Malang yang merupakan cabang dari Yayasan Pesantren Islam Al Azhar (YPIA) Jakarta ini telah memiliki satu kampus yang terintegrasi indoor dan outdoor.
Ketua Yayasan Pesantren Islam AL Azhar cabang Jawa Timur, Dr. Bambang Tutuko, SE. MM. CFIP., menyampaikan keberadaan sekolah Al Azhar 56 Malang ada dalam satu paket program pendidikan yang berkesinambungan mulai dari TK hingga SMP dimana ke depan harapannya hingga tingkat SMA.
Keberadaan sekolah Islam Al Azhar 56 di Kota Malang untuk menyiapkan generasi Islam terbaik yang akan menjadi Cendekiawan Muslim yang beradab, berakhlakul karimah dan berwawasan Global. Pembelajaran yang sudah teruji ini menjadikan murid Al Azhar dapat menampilkan dirinya sebagai pribadi yang cerdas, berakhlaq mulia, cakap, trampil, percaya diri, berkepribadian kuat, berwawasan global dan menjadi generasi Qur’ani.
“Sekolah Islam AL Azhar memberikan proses pendidikan yang memperhatikan perkembangan intelektual, emosi dan aspek sosial yang dikemas dalam visi dan misi keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWTmelalui pendidikan berkelanjutan bagi putra putri tercinta,” jelas terang Kepala Sekolah KB TK Al Azhar 56 Malang, Tyas Sulistiyaningsih S.Pd,.
Dalam pelaksanaan pendidikan KB-TK, SD dan SMP Islam Al Azhar 56 Malang menurut Tyas melaksanakan 3 kurikulum dalam satu tahun pelajaran yakni Jurikulum Nasional, Kurikulum Pengembangan Pribadi Muslim Al Azhar yang disebut juga Kurikulum Pendidikan Adab Al Azhar dan Kurikulum Cambridge untuk mata pelajaran English, Math dan Science.
“Proses pembelajaran Sekolah Islam Al Azhar menekankan pada pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (PAKEM). Guru guru akan mendorong keingintahuan (sense of curiosity and wonder) para murid. Implementasi metode pembelajaran Al-Azhar disesuaikan dengan tingkat perkembangan, potensi, kebutuhan anak didik dalam persiapannya menjadi manusia yang taat beribadah, berakhlaq karimah dan berwawasan,” terang Tyas.
Pembelajaran yang telah teruji tersebut menjadikan murid sekolah Islam Al Azhar dapat menampilkan dirinya sebagai pribadi yang cerdas, berakhlaq mulia, cakap, trampil, percaya diri, berprestasi di skala Internasional, berkepribadian kuat, berwawasan global dan menjadi generasi Qur’ani.
“Kegiatan sekolah dimulai pukul 07.30 WIB hingga pukul 12.00 WIB untuk TK, pukul 15.00 WIB untuk SD dan SMP. Kami memiliki program unggulan utama yaitu pendidikan keagamaan yang ditopang kuat dengan implementasi pendidikan adab dan kegiatan pembelajaran agama yang komprehensif dimana program tahsin, tahfidz dan tilawah menjadi bagian yang kuat di dalamnya sebagai dasar kuat penanaman aqidah dan akhlak dalam mewujudkan Cendikiawan Muslim yang beradab dan berakhlak karimah,” jelas Tyas.
Terkait keberadaan kampus barunya, Tyas menyampaikan lokasi belajar yang baru tersebut memiliki konsep Kampus Terintegrasi yang berdiri di atas lahan lebih dari 14 ribu m² dengan empat lantai yang memiliki sarana dan prasarana yang lengkap untuk KB, TK, SD dan SMP.
“Ruang kelas luas, ada kolam renang, halaman dan lapangan olehraga yang lengkap dan luas, ruang kantor, ruang UKS, ruang komite, ruang laboratorium, perpustakaan yang luas dan nyaman hingga kamar mandi yang refresentatif juga telah ada di kampus ini,” ujar perempuan ramah ini.
Sementara itu Kepala Sekolah SD AL Azhar 56 Malang yakni Ramlih S.Ag., MPd., menyampaikan kampus AL Azhar 56 di Malang memiliki konsep integrasi yang memadukan pembelajaran indoor dan outdoor dengan berbafai fasilitas lengkap yang ada di dalamnya.
“Dari pintu gerbang akan ada lapangan mini soccer, lapangan voli dan lapangan bulu tangkis yang bisa digunakan untuk area olahraga, juga akan dibangun mini zoo sebagai area edukasi yang akan diadakan sebagai salah satu bagian dari program outbond, dan lab science oudoor yang komperensif dengan program digital,“ jelas Ramlih.
Sebagai rasa syukur dapat menempati kampus yang barunya hari ini, mulai pagi tadi aebanyak 300 orang melaksanakan khataman Al Quran di Kampus Al Azhar 56 Malang yang diikuti oleh para siswa, orang tua siswa dan juga gurus serta pengurus Yayasan Pesantren Islam AL Azhar (YPIA) Jawa Timur dan tamu undangan lainnya.
Kampus Al Azhar 56 Malang siap menampung pendaftaran murid baru untuk tahun pelajaran 2022/2023, dimana ada potongan uang pangkal hingga Rp.1 juta untuk pendaftar hingga tanggal 28 Februari 2023 mendatang. (A.Y)